Bisnisbandung.com - Sebuah video yang menampilkan mobil MV3 Garuda atau yang lebih dikenal sebagai "Mobil Maung" milik Presiden Prabowo Subianto sedang mengisi bahan bakar di SPBU Shell viral di media sosial.
Video ini menimbulkan berbagai spekulasi publik terutama di tengah isu dugaan pengoplosan BBM dan korupsi di Pertamina yang sedang menjadi sorotan.
Menanggapi hal ini Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi memberikan klarifikasi.
Baca Juga: Bisa Mengatasi Ketombe, Inilah 8 Manfaat Daun Pandan Menurut Dokter Ema
Menurut Hasan video tersebut merupakan rekaman lama yang diambil sekitar empat bulan lalu sebelum Prabowo resmi dilantik sebagai Presiden RI.
Dikutip dari youtube kompas, Hasa menjelaskan "Video itu sebenarnya sudah lama beredar."
"Itu direkam sebelum Pak Prabowo resmi menjabat sebagai presiden jadi tidak ada kaitannya dengan situasi saat ini," ujar Hasan.
Hasan juga menjelaskan bahwa pengisian BBM bisa dilakukan di mana saja dan tidak selalu berkaitan dengan kebijakan atau isu yang sedang berkembang terkait Pertamina.
Selain itu ia menegaskan bahwa saat video tersebut direkam, mobil tersebut belum menjadi kendaraan kepresidenan resmi dan belum menggunakan plat nomor RI 1.
Baca Juga: Naik Pitam! Donald Trump Usir Presiden Ukraina Zelensky, Simak Kronologi Lengkapnya
Sebelumnya publik ramai memperbincangkan dugaan korupsi tata kelola minyak mentah di Pertamina.
Kasus ini menjadi salah satu skandal keuangan terbesar yang terkuak di awal tahun 2025.
Kejaksaan Agung menduga adanya praktik impor minyak mentah melalui broker dengan harga yang jauh lebih tinggi dibandingkan minyak produksi dalam negeri.
Selain itu ada indikasi bahwa produk BBM berkualitas lebih rendah dijual dengan harga lebih tinggi sehingga merugikan negara.
Baca Juga: Muslim Cham Hanya Ramadan Selama 15 Hari, Simak Seluk-Beluknya!