Malu pada Indonesia, Terungkap moment kasus Pemerintah Malaysia malu besar ke Indonesia

photo author
- Selasa, 25 Oktober 2022 | 20:15 WIB
Kapal pesiar yang menjadi salah satu barang bukti kasus pencucian uang 1MDB (Tangkapan layar Youtube Studio Langit)
Kapal pesiar yang menjadi salah satu barang bukti kasus pencucian uang 1MDB (Tangkapan layar Youtube Studio Langit)

Dari perkiraan yang diberikan Pemerintah, pemindahan Ibu Kota memerlukan biaya sebesar 500 triliun Rupiah.

Saat Indonesia membangun Ibu Kota Negara yan baru, Pemerintah Malaysia justru secara terang-terangan meminta jatah proyek ke Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Perusahaan Santander Mengusulkan Proyek pembelian Properti ke CBDC Brasil Menggunakan Digital Token

Perdana Menteri Malaysia yakni Ismail Sabri Yaakob, mengunjungi pertama kali Presiden Widodo pada November tahun lalu.

Salah satu yang menjadi sorotan adalah ucapan Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob yang meminta jatah untuk terlibat dalam proyek pemindahan Ibu Kota baru Indonesia.

Malaysia secara langsung ingin ikut terlibat dalam proyek ambisius pembangunan Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur yang ditargetkan mulai 2024 mendatang.

Sebagai tetangga Pulau Kalimantan, Perdana Menteri Ismail Sabri meminta Indonesia memperbolehkan warganya untuk terlibat dalam pembangunan di Kalimantan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Sumber: Youtube Studio Langit

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X