bisnisbandung.com - Wakil Ketua Umum Jokowi Mania, Andi Azwan, menegaskan bahwa hubungan antara Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tetap solid meskipun muncul isu pemakzulan dari Forum Purnawirawan TNI.
Menurutnya, pertemuan Gibran dengan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad tidak memiliki kaitan langsung dengan wacana pemakzulan tersebut.
Andi menjelaskan bahwa hubungan antara Gibran dan Dasco sudah terjalin baik sejak Pilpres 2024, mengingat keduanya berada di satu kubu politik.
Baca Juga: OTT Bupati Kolaka Timur Ungkap Modus Korupsi DAK, Pakar Singgung Koordinasi KPK
“Kalau hubungan Pak Gibran dan Dasco ini hubungan pertemanan yang cukup baik. Apalagi dalam satu perahu kan dalam Pilpres kemarin itu. Jadi ini hubungan yang biasa-biasa saja, cuma diartikannya juga bersifat politis,” terangya dilansir dari youtube Kompas TV.
Pertemuan itu dinilai wajar dan tidak mengandung negosiasi politik yang berkaitan dengan isu pemakzulan.
Ia menilai wacana tersebut sudah kehilangan relevansinya karena selama ini Prabowo memberi ruang penuh kepada Gibran untuk menjalankan tugas kenegaraan, termasuk saat presiden melakukan kunjungan luar negeri.
Baca Juga: Bemby Noor Ragukan Transparansi Pembayaran Royalti Lagu dari Restoran dan Kafe
“Sebetulnya tidak ada relevansinya lagi karena selama ini Pak Prabowo juga memberikan ruang bagi Mas Gibran sebagai wakil presiden untuk bertindak sebagai presiden ketika beliau berangkat ke luar negeri dengan tugas-tugas kenegaraan,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia memandang bahwa hubungan kerja antara presiden dan wakil presiden berjalan harmonis, termasuk dalam pengambilan keputusan penting negara.
Konsistensi kerja sama keduanya dinilai menjadi modal penting dalam menjaga stabilitas pemerintahan dan menjalankan program-program prioritas nasional yang tertuang dalam Asta Cita.
Isu pemakzulan yang sempat mencuat dinilai tidak memiliki dasar kuat untuk mengganggu jalannya pemerintahan.
Dengan komunikasi yang terjalin erat dan dukungan politik yang solid, pasangan Prabowo–Gibran diyakini akan mampu menjalankan roda pemerintahan hingga akhir masa jabatan.***
Baca Juga: DPR Usul Pengusaha Besar Wajib Bayar Royalti Lagu, UMKM Dapat Pengecualian