Bisnisbandung.com - Politikus senior dan mantan Duta Besar RI Ikrar Nusa Bhakti kembali melontarkan pernyataan mengejutkan.
Menurut Ikrar Nusa Bhakti cepat atau lambat Jakarta akan kembali menjadi Ibu Kota Negara menggantikan IKN yang statusnya masih belum jelas.
Dalam kanal YouTube miliknya, Ikrar Nusa Bhakti menyampaikan pandangannya bertepatan dengan ulang tahun ke-498 Jakarta yang jatuh pada 22 Juni 2025.
Baca Juga: Jakarta Fair Dipersingkat, Bagaimana Dampaknya terhadap Transaksi Ekonomi?
Ia menyebut Jakarta bukan hanya kota tua bersejarah tapi juga kota yang memiliki denyut nadi Indonesia.
"Saya lahir di RS Pintu Besi Kemayoran. Saya besar di Kebon Kosong. Hati dan pikiran saya selalu di Jakarta. Dan saya yakin cepat atau lambat Jakarta akan kembali jadi Ibu Kota Negara,” kata Ikrar Nusa Bhakti.
Ia menyoroti belum pastinya kelanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Menurutnya jika megaproyek itu mandek maka secara de facto dan de jure, Jakarta akan tetap menyandang status ibu kota negara.
Dalam narasinya Ikrar Nusa Bhakti membagikan kenangan masa kecilnya tentang Jakarta tempo dulu.
Baca Juga: Jakarta Fair 2025 Diperkirakan Dorong Ekonomi DKI Jakarta Hingga Puluhan Triliun Rupiah
Ia menyebut Jakarta sebagai kota hidup yang menjadi tempat bercampurnya budaya terutama Betawi dan Tionghoa.
“Dulu kalau malam muda-mudi, orang-orang tumpah ruah ke Bundaran HI. Tarian Betawi, gambang kromong, semua meriah. Jakarta itu bukan sekadar kota. Ini identitas,” ucapnya.
Ikrar Nusa Bhakti juga menyebutkan bagaimana Jakarta dari masa ke masa menjadi pusat keramaian dan perayaan.
Mulai dari Jakarta Fair yang dahulu digelar di Monas, hingga Dufan dan Ancol sebagai tujuan utama liburan warga.
Baca Juga: Tuntutan Pemakzulan Gibran Dinilai Terganjal Manuver Elite Politik