Bisnisbandung.com - Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution menyatakan sikap legawa terhadap keputusan pemerintah pusat.
Pemerintah pusat menetapkan empat pulau di wilayah perbatasan Aceh–Sumatera Utara kembali masuk ke wilayah Provinsi Aceh.
Empat pulau yang dimaksud adalah Pulau Mangkir Gadang, Pulau Mangkir Ketek, Pulau Lipan, dan Pulau Panjang.
Baca Juga: Heboh! Beredar Video Prabowo Menolak Salaman Bahlil, Hersubeno Arief Ungkap Fakta Sebenarnya
Keempatnya sempat tercatat dalam wilayah administratif Sumatera Utara namun kini dikembalikan ke Aceh berdasarkan dokumen dan catatan sejarah.
"Empat pulau yang kemarin dikatakan masuk wilayah Sumatera Utara sesuai dengan sejarahnya dan catatannya termasuk dokumen sejak tahun 1992 dan peta dasar tahun 1978 memang masuk ke wilayah Aceh," kata Bobby dalam youtube kompas.
Pernyataan ini disampaikan Bobby usai rapat koordinasi bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Gubernur Aceh Muzakir Manaf.
Di mana disepakati penyelesaian batas wilayah secara damai dan administratif.
Bobby menekankan bahwa keputusan ini harus menjadi akhir dari polemik yang sempat memicu ketegangan antardaerah.
Baca Juga: Fadli Zon Tuai Protes, Usman Hamid: Menteri Kebudayaan Tak Layak Ragukan Tragedi Perkosaan 1998
Ia meminta masyarakat Sumatera Utara untuk menjaga hubungan baik dengan warga Aceh yang menjadi tetangga terdekat.
Bobby mengatakan "Kami harap ini tidak lagi menjadi sumber keributan apalagi sampai mengarah pada perpecahan."
"Mari kita tetap hidup rukun dengan saudara-saudara kita di Aceh," tegasnya.
Menurut Bobby dirinya bersama Gubernur Aceh telah menandatangani kesepakatan batas wilayah sebagai bentuk komitmen damai dalam menyelesaikan persoalan tapal batas yang sempat menjadi sorotan publik.
Baca Juga: Soal Tambang di Raja Ampat, DPR akan Panggil Kementerian ESDM dan KLHK Bahas Temuan Lingkungan