nasional

Soal Isu Reshuffle Menteri, Qodari: Hanya Presiden dan Tuhan yang Tahu

Kamis, 5 Juni 2025 | 17:30 WIB
M Qodari, Wakil Kepala Staf Kepresidenan (Tangkap layar youtube Kompas TV)

bisnisbandung.com - Wakil Kepala Staf Kepresidenan, M. Qodari, memberikan pandangannya terkait isu reshuffle kabinet yang mencuat di tengah spekulasi publik.

Menurut Qodari, hingga saat ini tidak ada tanda-tanda resmi dari Presiden terkait wacana perombakan menteri, salah satunya yang santer diisukan menteri kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Dalam penjelasannya, Qodari menyampaikan bahwa informasi dari Sekretaris Kabinet menyebutkan tidak ada pembahasan mengenai reshuffle dalam pertemuan terakhir antara Presiden dengan Menteri Kesehatan.

Baca Juga: Pesan Presiden Prabowo Disampaikan Dedi Mulyadi, Pemerintah Fokus untuk Rakyat Bukan Partai

“Nah, Pak Teten, sebagai Sekretaris Kabinet, barusan mengatakan bahwa tidak ada pembicaraan mengenai reshuffle, ya,” jelasnya dilansir dari youtube Kompas TV.

“Yang didiskusikan oleh Pak Presiden dengan Pak Menkes itu adalah soal rencana penambahan jumlah dokter baik dokter umum maupun dokter spesialis. Juga soal kesejahteraan, pendidikan,” lanjutnya.

Fokus utama dalam diskusi tersebut adalah soal penambahan jumlah dokter, baik umum maupun spesialis, serta isu kesejahteraan dan pendidikan tenaga medis.

Selain itu, Presiden juga mendapat laporan tentang perkembangan kasus COVID-19 di luar negeri sebagai bentuk antisipasi terhadap kemungkinan dampak di dalam negeri.

Baca Juga: Gibran Bermasalah Secara Etis dan Hukum, Kata Pengamat soal Pemakzulan

“Jadi menurut saya begini: kalau kita bicara isu reshuffle, pertama tentu yang tahu cuma Pak Presiden dan Tuhan Yang Maha Kuasa,” lugasnya.

Qodari juga menyampaikan pandangannya sebagai seorang yang telah lama menjadi pengamat politik. Ia menilai bahwa isu reshuffle sering kali muncul tanpa dasar yang kuat, dan baru dapat dianggap sah jika telah diumumkan secara resmi oleh Presiden.

Menurutnya, reshuffle adalah wewenang penuh Presiden, dan setiap prediksi yang beredar sebelum pengumuman hanya bersifat dugaan.

Terkait spekulasi yang menyebut Menteri Kesehatan sebagai salah satu nama yang mungkin terdampak reshuffle, Qodari menilai bahwa sejauh ini tidak ada indikasi kuat ke arah itu.

Baca Juga: Jemaah Furoda Terlantar di Tanah Suci, Menag Nazaruddin: Kami Tetap Bertanggung Jawab!

Halaman:

Tags

Terkini