nasional

“Sibuk Bantah dan Klarifikasi” Jhon Sitorus Menilai Budi Arie Sedang Panik

Kamis, 29 Mei 2025 | 19:00 WIB
Jhon Sitorus, Pegiat Media Sosial (Tangkap layar youtube MPTV)

bisnisbandung.com - Pegiat media sosial Jhon Sitorus menyoroti langkah Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, yang dinilai menunjukkan kepanikan setelah dituding terlibat dalam kasus Judi Online dan rekemannya bocor perihal menyebut PDIP dan menteri Budi Gunawan terlibat.

Hal ini membuat Budi Arie dilaporkan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ke Bareskrim Polri.

Pelaporan itu dilakukan karena Budi Arie diduga telah menyebarkan tudingan tidak berdasar yang mengaitkan nama partai tersebut dalam kasus judi online yang mencoreng institusi pemerintah.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Dibuat Marah Hingga Memaki, Gara-Gara Aksi Protes Penolakan Penjualan Persikas

Kasus ini mencuat setelah nama Budi Arie disebut dalam surat dakwaan perkara suap judi online yang dibacakan pada 14 Mei 2025.

“Budi Arie tidak tinggal diam, dirinya langsung sibuk. Bantah sana, bantah sini. Klarifikasi sana, klarifikasi sini,” ujar Jhon Sitorus dilansir dari youtube MPTV.

Dalam dokumen resmi tersebut, ia dituding mendapat bagian paling besar dari pembagian dana hasil pengelolaan situs-situs judi online yang tidak diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) saat ia menjabat menteri di kementerian tersebut.

Dugaan ini turut menyeret nama beberapa tokoh lain, termasuk pejabat tinggi negara.

Baca Juga: Pernyataan Prabowo Soal Israel Dinilai Kontroversial, MUI Tegaskan Sikap Tegas Anti Penjajahan

“Lagu lama kaset rusak. Begitulah jawabannya ketika ditanya soal dugaan keterlibatannya dengan kasus judi online,” lugasnya.

Jhon Sitorus melihat bahwa respons Budi Arie justru memperlihatkan kegelisahan. Ia sibuk memberikan bantahan dan klarifikasi di berbagai media, namun tidak disertai langkah konkret atau penjelasan yang menyeluruh terkait tuduhan yang disebut dalam dakwaan.

Reaksi emosional Budi Arie dalam salah satu rekaman suara yang tersebar semakin memperkuat anggapan bahwa ada kepanikan yang ditutupi dengan pernyataan-pernyataan defensif.

Selain itu, Jhon menyoroti perubahan kesaksian dari terdakwa dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Baca Juga: Menegangkan! Film Horor ‘Lorong Kost’ akan Segera Tayang, Tunggu Apalagi Cek Selengkapnya

Halaman:

Tags

Terkini