nasional

Rugi Hampir Rp1 Miliar! Dapur MBG Tutup, Pengamat Sosial: Sistemnya Salah!

Rabu, 23 April 2025 | 17:00 WIB
Suasana di sebuah sekolah dasar di Jakarta saat program makan bergizi gratis (MBG) (dok setkab.go.id)

Sebagai solusi Rudi mengusulkan agar program ini diserahkan langsung ke sekolah melalui Persatuan Orang Tua, Murid, dan Guru (POMG).

Menurutnya langkah ini tidak hanya memangkas birokrasi tapi juga memberdayakan kantin sekolah dan UMKM lokal.

“Kalau itu diserahkan kepada sekolah, saya yakin orang tua murid akan gotong royong. Ini lebih simpel langsung tepat sasaran,” kata Rudi.

Baca Juga: Kasus Produk Halal Mengandung Babi, BPJH Tegaskan Sedang Evaluasi Total!

Ia juga mengingatkan agar BGN cukup memberikan dana dan supervisi tanpa perlu ikut mengelola secara teknis.

Selain menghindari potensi kerugian seperti di Kalibata, sistem ini dinilai lebih transparan dan efisien.

Rudi tak menampik bahwa ide program MBG sangat bagus.

Baca Juga: Mengejutkan! Ditemukan Kandungan Babi dalam Produk Bersertifikat Halal

Namun ia mengingatkan Presiden Prabowo agar segera melakukan evaluasi besar-besaran terhadap BGN sebelum program ini makin melebar dan menimbulkan kebocoran lebih besar.

“Ini baru 3 juta penerima manfaat. Kalau targetnya 80 juta, kebocoran akan makin besar dan masalah makin riwah. Sayang kalau program yang bagus jadi omon-omon saja,” pungkasnya.***

Halaman:

Tags

Terkini