nasional

Prabowo vs Jokowi, Benarkah Ada Perang di Balik Layar? Analisis Hersubeno Arief

Minggu, 30 Maret 2025 | 19:30 WIB
Hersubeno Arief, Jurnalis dan pengamat politik (Tangkap layar youtube Hersubeno Point)

bisnisbandung.com - Muncul dugaan perbedaan arah kebijakan antara Presiden Prabowo dan mantan Presiden Jokowi yang menimbulkan keretakan hubungan keduanya.

Hersubeno Arief menyoroti pandangan Said Didu, mengungkap adanya potensi konflik tersembunyi antara keduanya, meskipun secara publik mereka tetap menunjukkan hubungan yang harmonis.

“Soal Presiden Prabowo sudah meninggalkan Jokowi, saya termasuk yang meragukannya,” ungkap Hesubeno di youtube pribadinya.

Baca Juga: Daya Beli Tertekan, Pengelola Mal  Ungkap Harapan pada Pemerintah

”Sebagai jurnalis, saya selalu memegang prinsip bahwa setiap mendapatkan informasi, harus menyisakan ruang skeptisisme sampai kemudian mendapatkan fakta,” lanjutnya.

Salah satu indikasi yang disebutkan Said Didu adalah bagaimana Prabowo mulai menggugat beberapa kebijakan Jokowi yang dinilai pro oligarki.

Berbeda dengan Jokowi yang fokus pada pembangunan infrastruktur dan proyek mercusuar, Prabowo dalam pidato-pidatonya menekankan kesejahteraan rakyat sebagai prioritas utama. Pendekatan ini mencerminkan perbedaan paradigma dalam mengelola pemerintahan.

Baca Juga: Indrawan Nugroho Singgung Kemunduran Intel: Penguasa Industri yang Kini Menyerah

Namun, meskipun ada perbedaan visi, Prabowo tetap menyebut pemerintahannya sebagai kelanjutan dari era Jokowi.

Sikap ini menimbulkan kebingungan di kalangan pendukungnya, terutama mereka yang berharap Prabowo akan mengambil langkah tegas untuk memisahkan diri dari kebijakan Jokowi.

Harapan itu semakin redup ketika Prabowo justru memperlihatkan sikap hormat dan loyalitas terhadap Jokowi, termasuk dalam perayaan ulang tahun Gerindra ke-17, di mana ia secara terbuka menyatakan dukungan terhadap mantan presiden tersebut.

Baca Juga: Umat Hindu se-Bandung Raya Gelar Pawai Budaya dan Ogoh-Ogoh

Dinamika ini berdampak pada pergerakan politik di lapangan. Demonstrasi yang awalnya hanya menuntut pertanggungjawaban Jokowi kini mulai melibatkan Prabowo sebagai sasaran kritik.

Beberapa kelompok masyarakat yang awalnya berharap Prabowo akan menegakkan keadilan terhadap kebijakan lama kini mempertanyakan kesungguhannya dalam membawa perubahan.

Halaman:

Tags

Terkini