Situasi yag dihadapi Golkar menjadi sorotan panas oleh publik, secara tiba-tiba Airlangga Hartarto mundur sebagai ketua umum partai golkar menjelang Pilkada.
Hal ini sulit untuk dipahami hingga membuat para pengamat menyimpulkan adanya kejaggalan dan tekanan dari sosok besar yang menyebabkan Airlangga terpaksa mundur.***
Baca Juga: Jokowi Jadi Kutukan bagi Demokrasi Indonesia, Rocky Gerung: Jalankan Politik Devide Et Impera