nasional

Pejabat Bai Tianhui Korupsi Rp2,4 Triliun China Vonis Hukum Mati

Jumat, 31 Mei 2024 | 11:00 WIB
Bai Tianhui, mantan general manager dari perusahaan manajemen aset terbesar di beijing (instagram/@channelnewsasia)

Pengadilan juga menekankan bahwa tindakan Bai Tianhui menyebabkan kerugian yang signifikan bagi negara dan rakyat.

Uang suap yang diterima Bai seharusnya bisa digunakan untuk kepentingan publik, namun malah disalahgunakan untuk kepentingan pribadi.

Dampak sosial dari kasus ini sangat buruk, menambah ketidakpercayaan publik terhadap pejabat pemerintah.

Penjatuhan hukuman mati dan penyitaan aset Bai Tianhui diharapkan dapat menjadi contoh dan peringatan bagi pejabat lainnya.

Pemerintah China berkomitmen untuk terus menindak tegas kasus-kasus korupsi demi menjaga integritas dan kepercayaan publik terhadap pemerintah.

Baca Juga: China Menjual Obligasi AS Senilai $53 Miliar Untuk Kurangi Ketergantungan Pada Barat

Kampanye anti-korupsi ini, meski menuai kontroversi, menunjukkan tekad pemerintah untuk memberantas praktik korupsi hingga ke akar-akarnya.***

Halaman:

Tags

Terkini