nasional

Eks Komisoner KPU Ungkap Kekecewaan Terhadap Pemilu 2024: Ada Manipulasi?

Kamis, 21 Maret 2024 | 05:00 WIB
Eks Komesioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hadar Nafis Gumay (dok youtube kompas)


Bisnisbandung.com - Eks Komesioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hadar Nafis Gumay mengungkapkan kekecewaannya terhadap jalannya Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Dalam pernyataannya, Hadar Nafis Gumay menyoroti sejumlah masalah yang menurutnya merusak integritas dan transparansi pemilu.

Menurut Hadar Nafis Gumay pemilu kali ini tidak hanya terganggu dari luar, tetapi juga dari pihak penyelenggara sendiri, yakni KPU.

Baca Juga: Hati-hati 5 Kebiasaan Sepele Sebabkan Ginjal Rusak di Usia Muda

Dia menegaskan adanya indikasi manipulasi dalam proses pemilu tersebut.

Dikutip dari youtube kompas, Hadar Nafis Gumay menjelaskan "Ada kekecewaan yang sangat besar di dalam pemilu kita kali ini. Pemilu kita ini menurut saya sangat terganggu, termasuk dari penyelenggaranya sendiri".

"Jadi kalau kita ikuti tahapan-tahapan sejak awal, itu misalnya jumlah peserta Pemilu DPR yang seharusnya tidak sampai 18, karena KPU telah melakukan manipulasi," kata Hadar Nafis Gumay dalam pernyataannya.

Dia juga menyoroti kurangnya transparansi dalam tahapan pencalonan, khususnya dalam hal keterwakilan perempuan dan publikasi daftar riwayat hidup calon.

Baca Juga: Mau Diet Saat Puasa di Bulan Ramadhan? Begini Tipsnya

Menurut Hadar Nafis Gumay hal ini bertentangan dengan undang-undang yang telah ditetapkan.

"Sekarang ini dibolehkan kurang dari 30% keterwakilan perempuan. Padahal di undang-undang jelas sekali disebutkan bahwa keterwakilan perempuan minimal 30%. Ini bertentangan dengan undang-undang," tegasnya.

Dia juga mempertanyakan proses rekapitulasi yang dianggap gagal.

Menurutnya, KPU tidak mampu membuat sistem sirkulasi yang berguna dan dapat dipercaya, menimbulkan keraguan akan kejujuran dan keadilan pemilu.

"KPU tidak mampu membuat sistem sirkap yang sangat penting untuk kita semua. Itu menjadi sistem sirkap yang gagal dan tidak bisa dipastikan berguna," ungkap Hadar Nafis Gumay.

Baca Juga: Kontroversi Berfoto Menpora Dengan Atlet Ketika Tiba di Tanah Air, Wartawan: Pak Tuker Pak Atletnya di Tengah

Halaman:

Tags

Terkini