Bisnisbandung.com - Pengamat politik terkemuka Rocky Gerung mengemukakan pandangannya bahwa Pemilu 2024 menjadi pesta demokrasi lima tahunan yang gagal.
Pernyataan ini muncul setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengizinkan Gibran Rakabuming Raka anak Jokowi sebagai peserta Pilpres 2024.
Rocky Gerung menyampaikan pandangannya saat menjadi bintang tamu dalam program 'Rakyat Bersuara' dengan tema "Menanti Kejutan Pengumuman KPU", yang disiarkan di Inews TV, Selasa (19/3/2024).
Baca Juga: Solusi Mengatasi Bandung Lautan Sampah di Hari Peduli Sampah Nasional di Kota Bandung
Rocky Gerung menejelaskan "Bagi saya hanya butuh satu TPS untuk menyatakan pemilu kita gagal".
"Yang curang cuma satu TPS. TPS nomor 90, Jalan Merdeka Barat, di Mahkamah Konstitusi," ujar Rocky Gerung.
Dalam kesempatan tersebut, Rocky juga menyinggung sidang Komite HAM PBB atau ICCPR (International Covenant on Civil and Political Rights) di Jenewa, Swiss, pada Selasa (12/03/24).
Dalam sidang tersebut, Anggota Komite HAM PBB, Bacre Waly Ndiaye, mempertanyakan netralitas Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pencalonan anaknya dalam Pilpres 2024.
Baca Juga: Ada Apa Di Balik Tutupnya The Body Shop?
Rocky Gerung menyoroti pernyataan Presiden Joe Biden yang memberikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto.
"Pak Prabowo selesai udah, sudah diakui oleh Amerika," jelasnya.
Rocky Gerung mengatakan "Sekarang pertanyaan, siapa yang suruh Senegal itu mengucapkan bahwa ada kecurangan dalam pemilu Indonesia, taruhan sama saya, yang suruh Joe Biden".
"Itu yang namanya diplomasi politik, diucapkan selamat kepada Prabowo tetapi ada kegagalan demokrasi, pada siapa? bukan pada Prabowo, pada Jokowi," sambungnya.
Namun pada saat yang sama terdapat dugaan kegagalan demokrasi yang terjadi, terutama terkait keterlibatan Jokowi dalam Pemilu 2024.
Baca Juga: Tahukah Kamu 7 Hobi yang Bisa Bikin Otak Semakin Cerdas
Artikel Selanjutnya
Kritik Tajam Rocky Gerung terhadap Kepemimpinan Jokowi, Mengungkap Hidden Otoriter Personality
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.
Artikel Terkait
Kritik Tajam Rocky Gerung terhadap Kepemimpinan Jokowi, Mengungkap Hidden Otoriter Personality
Analisis Rocky Gerung: Siapa yang Ditakutkan oleh Luhut di Golkar?
Kemenkominfo Ungkap: 1900 Hoax Tersebar di Media Sosial Selama Pemilu
Aksi Demonstrasi, Timnas AMIN: Penyelamat Demokrasi atau Cermin Kecurangan?
Ketua Umum Projo: Pernyataan Sekjen PDIP Soal Suara Ganjar-Mahfud Dinilai Halusinasi
Menteri Bahlil Adukan Pencemaran Nama Baik ke Bareskrim Polri, Langkah Tegas dalam Menegakkan Keadilan