Bisnisbandung.com-Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mempersiapkan kursi roda sampai mobil golf saat puncak haji di Arafah - Muzdalifa - Mina (Armina). Fasilitas transportasi ini dipersiapkan dalam rencana menolong mobilisasi jemaah saat di Armina.
Ini dipertegas oleh Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Hilman Latief waktu terlibat perbincangan dengan Tim Media Center Haji di Madinah. Hilman menjelaskan, pihaknya akan memberikan fasilitas jemaah haji lanjut usia dengan kursi roda dan mobil Golf pada puncak haji, 8 - 13 Zulhijjah.
"Kami telah memperoleh dan mengirim kursi roda tambahan sekitaran 200 unit dari Indonesia yang diperlukan pada puncak haji," ucapnya di Madinah, selesai ajang do'a bersama di Daker Madinah.
Baca Juga: 5 Tips Ampuh untuk Membuat Gebetan Tergila-gila padamu
Kursi roda itu, kata Hilman, berasal dari kontribusi Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Kelengkapan ini akan digunakan untuk bawa jemaah yang menurut klinis masih mungkin kesehatannya. Beberapa petugas harus waspada dan peletakan mereka juga tengah dipersiapkan matang.
Hilman mengharapkan petugas haji terus mempertahankan kesehatan dan staminanya. Karena, tenaga mereka benar-benar diperlukan, terutama saat puncak haji Armina.
Tambahan kursi roda ini akan menambahkan kesiapsiagaan dan energi petugas.
"Bawa jemaah dengan kursi roda, lalu kembali lagi, ada syarat teknis, ini menguras energi," bebernya.
Selainnya kursi roda, Hilman menyebutkan jika pihaknya sudah bekerja bersama dengan masyarik untuk mempersiapkan mobil golf di Mina. Kendaraan ini akan dipakai untuk layani jemaah haji yang memerlukan bantuan pertolongan. Penyediaan kendaraan itu sebagai inovasi sekaligus hasil penilaian pelaksanaan haji tahun kemarin. Tujuh unit mobil akan dioperasionalkan oleh petugas di Mina.
Baca Juga: Fakta Pernikahan Yang Jarang Diumbar Oleh suami Istri
"Tahun kemarin kita kewalahan sekali karena tidak bisa ada mobil dan itu benar-benar memperberat saat penyelamatan," katanya.
Petugas harus tempuh jarak yang lumayan jauh, sekitaran 3 Km, waktu menyelamatkan jemaah yang sakit. Keadaan ini mengakibatkan petugas kelelahan.
"Alhamdulillah, pihak kerajaan dan syarikah akan memberikan fasilitas itu (mobil golf), hingga tim medis dapat selekasnya tiba. Rata-rata kehabisan napas karena lelah," ucapnya.
Hilman berharap bantuan pertolongan pertama ke jemaah pada fase puncak haji Armina bisa dilaksanakan baik. Ini jadi sisi dari usaha PPIH dalam membuat perlindungan jemaah termasuk saat melakukan beribadah. "Kan puncak hajinya di sana," katanya.
Artikel Terkait
Ini Menu Jemaah Haji Indonesia saat di Arafah - Muzdalifah - Mina
Guru Diminta Melunasinya, Tabungan Di Koperasi Rp 5 Miliar Siswa SDN Pangandaran Tidak Bisa Cair
Kemenag Gelar Festival Rampak Bedug dan Shalawat 2023 di Kota Serang Banten
Kemenag Siap Fasilitasi Pertemuan Ormas Islam dengan Al Zaytun
Kemenag Bantah Pernyataan Gubernur Jawa Barat, Ada Dana Bantuan Yang Tiap Tahun Disalurkan Ke Al Zaytun
Jangan Sampai Terlewat! Penghapusan Denda Pajak Kendaraan Dalam rangka HUT DKI Jakarta ke-496