bisnisbandung.com - Ketua Komisi IV DPR RI, Titiek Soeharto, menyampaikan kemarahan dan keprihatinan mendalam atas temuan penebangan pohon berukuran raksasa yang diduga berusia ratusan tahun di tengah situasi bencana banjir besar.
Ia menilai tindakan tersebut sebagai bentuk penghinaan terhadap rakyat, terlebih dilakukan saat masyarakat masih berduka akibat kerusakan yang melanda berbagai wilayah.
Dalam rapat yang berlangsung di Senayan, Titiek menyoroti keberadaan kayu berdiameter sekitar 1,5 meter yang diangkut menggunakan truk dan melintas di jalan raya hanya dua hari setelah banjir terjadi.
Baca Juga: Anggota DPR Beberkan Omon-Omon Menhut, Usman Husin: Tidak Sejalan Semua Pak
“Miris dan saya marah. Bayangkan kayu sebesar itu, diameter 1,5 meter itu berapa ratus tahun perlu tumbuh untuk pohon sebesar itu,” jelasnya, Kamis (4/12).
Ia menilai kejadian itu menunjukkan bahwa perusahaan pemilik kayu seolah tidak memiliki empati dan justru bertindak seakan-akan menantang pemerintah serta masyarakat.
Menurutnya, pohon sebesar itu memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan alam, mulai dari mencegah erosi, menjaga kualitas udara, hingga menjadi bagian ekosistem yang vital bagi kehidupan.
Karena itu, penebangan sembarangan dianggap sebagai tindakan yang merusak, tidak bermoral, dan bertentangan dengan kepentingan lingkungan.
Baca Juga: Bencana Akibat Kebijakan Pemerintah, Pengamat Sebut Prabowo Harusnya Tetapkan Bencana Nasional
Titiek meminta Kementerian Kehutanan segera mengungkap identitas perusahaan yang diduga melakukan penebangan tersebut.
Ia menegaskan bahwa tindakan tegas diperlukan, bukan sekadar kebijakan moratorium yang dianggap dapat kembali dilonggarkan sewaktu-waktu.
Ketua Komisi IV itu juga menyerukan penghentian total penebangan pohon-pohon besar di seluruh wilayah hutan Indonesia.
Baca Juga: Rocky Gerung Kritik Aksi Pencitraan Pejabat saat Bencana, Singgung Gestur Zulhas Pikul Beras
Ia menilai langkah ini penting untuk menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah bencana ekologis berulang di masa mendatang.
Artikel Terkait
Amnesty International Desak Pemerintah Naikkan Status Bencana Aceh-Sumatera Jadi Bencana Nasional
Soroti Aksi Ferry Irwandi dan Solidaritas Publik , Rocky Gerung Sentil Pemerintah
Rocky Gerung Kritik Aksi Pencitraan Pejabat saat Bencana, Singgung Gestur Zulhas Pikul Beras
Bencana Akibat Kebijakan Pemerintah, Pengamat Sebut Prabowo Harusnya Tetapkan Bencana Nasional