Awalil Rizky Sindir Purbaya: Data Baru Satu Bulan Kok Sudah Bilang Ekonomi Lari Kencang?

photo author
- Selasa, 14 Oktober 2025 | 14:00 WIB
Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya (dok instagram menkeuri)
Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya (dok instagram menkeuri)


Bisnisbandung.com - Ekonom Awalil Rizky menyoroti klaim Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang menyebut ekonomi Indonesia mulai menunjukkan tanda-tanda akan “lari kencang”.

Menurut Awalil pernyataan tersebut terlalu tergesa-gesa karena data yang dijadikan dasar baru mencakup periode satu bulan dan belum bisa diverifikasi secara menyeluruh.

Dalam youtubenya, Awalil menilai klaim tersebut tidak bisa langsung dikaitkan dengan kebijakan penempatan dana.

Baca Juga: Poland Festival 2025 Lejitkan Industri Game Kreatif Indonesia

“Data OJK dan BI yang bisa memverifikasi hal itu sifatnya bulanan dan cenderung terlambat. Data September saja belum dirilis lengkap jadi sulit memastikan lonjakan kredit itu memang akibat penempatan dana tersebut,” ujarnya.

Awalil juga mengingatkan agar pemerintah tidak terburu-buru menyimpulkan pertumbuhan ekonomi hanya berdasarkan indikator uang primer (M0) yang disebut tumbuh 13%.

Menurutnya peningkatan uang beredar memang terjadi tetapi belum tentu mencerminkan percepatan ekonomi riil.

“Pertumbuhan M0 memang naik signifikan tapi apakah itu karena penempatan Rp200 triliun? Terlalu cepat untuk disimpulkan. Data sebulan belum bunyi,” tegas Awalil.

Lebih lanjut ia mengingatkan bahwa pertumbuhan ekonomi sejatinya ditopang dua faktor besar, yaitu modal dan tenaga kerja.

Baca Juga: Jabat Tangan di Bawah Langit Islam

Awalil menjelaskan “Kalau bicara tenaga kerja faktanya saat ini banyak PHK dan pergeseran pekerja dari sektor formal ke informal.”

“Jadi bagaimana ekonomi bisa lari kencang kalau faktor produksinya justru melemah?” katanya.

Awalil menilai Purbaya tengah berupaya membangun sentimen positif di pasar dan kalangan pelaku ekonomi yang menurutnya sah-sah saja.

Namun ia memperingatkan agar tidak menciptakan “optimisme semu” yang justru bisa berujung pada kekecewaan publik.

Baca Juga: “Medium Ugly” Saat Cinta Tak Butuh Wajah Tampan untuk Jadi Lucu dan Tulus

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Raga Aditya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X