Mau Jadi Negara Besar? Cak Imin: Belajarlah dari Iran yang Tangguh dan Mandiri!

photo author
- Senin, 14 Juli 2025 | 12:00 WIB
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin (dok instagram Cak Imin)
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin (dok instagram Cak Imin)


Bisnisbandung.com - Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin menyampaikan apresiasinya terhadap ketahanan dan kemajuan Iran.

Menurut Cak Imin Iran maju dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) meskipun terus berada dalam tekanan internasional.

Cak Imin menilai Iran sebagai contoh negara yang bisa bertahan bahkan unggul di tengah isolasi dan tantangan global.

Baca Juga: Perseteruan Silvester Matutina dengan Jenderal Purnawirawan Disorot Prof. Ikrar Nusa Bhakti

"Iran ini memiliki pembelajaran yang luar biasa. Kuat, kokoh, mandiri, maju dalam ilmu pengetahuan dan teknologi," ujar Cak Imin dalam instagramnya.

Menurutnya sistem pemerintahan dan pembangunan sumber daya manusia di Iran patut menjadi rujukan.

Ia menekankan meskipun dibelenggu berbagai sanksi dan tekanan geopolitik, Iran tetap mampu mengembangkan teknologi nuklir, medis, hingga militer.

Cak Imin menjelaskan "Iran memiliki sistem yang kokoh dan bisa mengatasi masa depan."

"Jika perang yang tengah berlangsung bisa dihentikan dan Iran berperan sebagai solusi, bukan tak mungkin negara itu menjadi pusat masa depan iptek dunia," tambahnya.

Baca Juga: Kematian Diplomat Arya Daru Sarat Kejanggalan, Analis Intelijen Soroti Potensi Faktor X dan Ancaman Tersembunyi

Cak Imin juga menyinggung tentang sejarah bangsa Persia yang telah lama dikenal unggul dalam banyak bidang sejak masa lampau.

Cak Imin menjelaskan "Itu sudah sejarah. Kaum Persia punya keunggulan-keunggulan."

"Tapi apa bedanya kaum Persia dengan kita, bangsa Padi? Enggak ada," ujarnya.

Pernyataan ini dianggap sebagai dorongan moral agar Indonesia juga bisa membangun kemandirian di bidang iptek.

Baca Juga: Diplomat Rawan Dibidik Sindikat? Todung Mulya Lubis Buka Suara Soal Kasus Kematian Arya Daru

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Raga Aditya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X