Bisnisbandung.com - Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil muncul di tengah insiden mengejutkan yang terjadi di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali.
Ridwan Kamil ikut menjadi salah satu penumpang yang mengalami ketidakpastian jadwal penerbangan Super Airjet rute Denpasar–Cengkareng yang berakhir dengan pembatalan sepihak oleh maskapai.
Penerbangan Super Airjet yang semula dijadwalkan terbang pukul 21.30 WITA mengalami dua kali penjadwalan ulang.
Baca Juga: Mewanti-Wanti Krisis Tersembunyi, Celios Hitung Bahaya Kebijakan Tarif Tinggi AS
Pertama ke pukul 23.45 WITA lalu ke pukul 01.40 WITA dini hari.
Namun hanya 10 menit sebelum waktu keberangkatan terakhir maskapai mendadak membatalkan penerbangan tanpa penjelasan rinci.
Alasan yang diberikan hanyalah bahwa “bandara sedang diaspal”.
Situasi makin memanas ketika Ridwan Kamil yang ikut berada di antara para penumpang mengajukan protes secara langsung.
Dalam video yang viral di Instagram dan TikTok, Ridwan Kamil terlihat meminta petugas menyambungkan dirinya dengan pihak pengambil keputusan.
Baca Juga: Perbanyak Impor, Demi Redam Tarif Trump Indonesia Tawarkan Belanja USD 34 Miliar
"Kami punya hak sebagai yang bayar. Ada pajak ke Bapak, ada duit ke airline. Saya hanya ingin mendengar penjelasannya langsung," ucap Ridwan Kamil yang dikutip dari instagram lambe_turah.
Sayangnya petugas menolak permintaan tersebut.
Beberapa penumpang yang mendampingi pun tampak kecewa atas perlakuan dan minimnya transparansi dari pihak maskapai maupun pengelola bandara.
Alasan “pengaspalan mendadak” yang diberikan oleh maskapai dianggap janggal mengingat kegiatan semacam itu biasanya dijadwalkan jauh hari dan tidak mungkin dilakukan di tengah aktivitas penerbangan malam.
Artikel Terkait
Bantah Isu Oligarki, Dedi Mulyadi Sindir Pendukung ‘Anti-Oligarki Pura-Pura’!
Teras Cihampelas Jadi Ikon atau Beban? Ono Surono: Warga Bandung Harus Dukung!
Rocky Gerung Dorong Gibran Berkantor di Papua, Siap ‘Diuji Nyali’ Jadi Pemimpin!
Wakil Presiden di Papua, Pengamat: Bukan Tugas Baru tapi Beban Berat untuk Gibran
Ade Armando Sebut Podcast Panji-Rocky Gerung Sarang Hoaks, Jokowi dan Gibran Jadi Korban Fitnah!
Bahaya Laten “Geng Solo” & Titipan Jokowi di Kabinet, Amien Rais Pasang Alarm Merah!