Warga Brazil Terus Lontarkan Kritik Soal Evakuasi Juliana Marins, DPR Beri Tanggapan

photo author
- Sabtu, 5 Juli 2025 | 19:30 WIB
Belum usai kritikan terus membajiri sosial media soal evakuasi Juliana Marins (Tangkap layar youtube Metro TV)
Belum usai kritikan terus membajiri sosial media soal evakuasi Juliana Marins (Tangkap layar youtube Metro TV)

Bisnisbandung.com - Polemik kematian wisatawan asal Brazil, Juliana Marins, di Gunung Rinjani, terus menuai perhatian publik, termasuk dari parlemen Indonesia.

Kritik dari masyarakat Brazil terkait lambatnya proses evakuasi jenazah mendapat respons dari DPR RI, yang menilai bahwa seluruh proses telah dilakukan sesuai dengan prosedur dan kondisi di lapangan.

“Ya, itu kan mereka menilainya kan hanya dari sekelibat foto, dari hanya pemberitaan yang terbatas gitu kan. Mereka tidak ada di tempat sana, gitu,” ucap Dave Laksono, dilansir dari youtube Metro TV.

Ketua Komisi I DPR, Dave Laksono, menjelaskan bahwa medan yang sulit, cuaca ekstrem, dan keterbatasan akses helikopter menjadi tantangan utama dalam proses evakuasi.

Baca Juga: Pakar Sebut Pemerintah Brazil Sulit Gugat Indonesia dalam Kasus Juliana Marins

Ketiga faktor ini menyebabkan proses penanganan tidak bisa dilakukan secepat yang diharapkan oleh publik internasional.

Lokasi jatuhnya Juliana berada di kawasan tebing berbatu dengan akses yang curam, yang membuat petugas kesulitan menjangkau titik lokasi secara langsung.

Selain itu, saat proses berlangsung, kondisi cuaca memburuk dengan hujan deras dan kabut tebal yang menurunkan visibilitas dan meningkatkan risiko bagi tim penyelamat.

DPR menegaskan bahwa semua petugas, mulai dari Basarnas, aparat kepolisian, hingga relawan lokal, telah bekerja maksimal dalam mengevakuasi jenazah.

Baca Juga: Santer Tudingan Terhadap Istrinya, Menteri UMKM Datangi KPK demi Bersihkan Nama Keluarga

“Jadi kalau saya menilainya, Basarnas dan juga kepolisian dan juga para relawan sudah bekerja secara optimal dan maksimal, dengan segala keterbatasan untuk melakukan evakuasi jenazahnya Juliana Marins ini,” ujarnya.

Peralatan dan teknik penyelamatan yang digunakan disebut telah disesuaikan dengan medan serta situasi aktual di lapangan, demi memastikan keselamatan semua pihak yang terlibat.

Respons ini sekaligus menjawab tudingan sejumlah kalangan di Brazil yang menyebut Indonesia lamban dalam penanganan dan tidak memiliki sistem evakuasi yang memadai.

Baca Juga: Layangkan Somasi! Ajaib Sekuritas Gandeng Hotman Paris Terkait Kasus Transaksi Saham Rp1,8 Miliar

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Durotul Hikmah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X