Bisnisbandung.com - Pengamat politik Rocky Gerung menyampaikan kritik tajam atas kondisi pendidikan akademik di Indonesia usai negara ini dinobatkan sebagai peringkat dua dunia paling tidak jujur dalam hal akademik.
Dalam youtubenya, Rocky Gerung menyebut penilaian dunia ini adalah "tamparan moral".
Sekaligus bukti bahwa Indonesia sudah kehilangan kejujuran intelektual.
Baca Juga: Sebuah Suara dari Desa untuk Negeri
“Indonesia unggul di bidang ketidakjujuran intelektual. Dari memalsukan ijazah, menyogok untuk lulus skripsi, hingga bayar untuk terbit di jurnal internasional. Ini memalukan!” kata Rocky Gerung.
Ia menilai bahwa rusaknya kultur akademik tidak terlepas dari perilaku para pemimpin.
Rocky Gerung secara terbuka menyorot skandal ijazah Joko Widodo yang masih dipertanyakan.
Hingga polemik gelar doktor Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang ditunda UI karena diduga sarat masalah etik.
“UI dipermalukan oleh skandal Bahlil. UGM juga terseret karena isu ijazah Jokowi. Universitas kita runtuh wibawanya,” tegas Rocky Gerung.
Rocky Gerung juga menyinggung banyaknya pejabat yang memamerkan gelar akademik secara berlebihan namun tidak mencerminkan kualitas berpikir.
“Mereka bangga berderet gelar tapi miskin kosakata dan logika. Ini bukan intelektualitas, ini festival kebodohan,” sindirnya.
Ia menyebut bahwa gelar akademik yang seharusnya mencerminkan kedalaman berpikir, justru menjadi simbol baru feodalisme.
Bahkan Rocky Gerung menyebut banyak gelar diperoleh dengan cara curang.
Baca Juga: Fenomena Bambu Petuk Mengalirkan Air di Cianjur Bikin Warga Heboh
Artikel Terkait
Wali Kota Bandung Farhan Akui Kota Belum Ramah Disabilitas, Ini Solusinya!
Warga Bumi Asri Keluhkan Sampah, Erwin Gerak Cepat! Tembok Akan Dirobohkan
OTT KPK Menjerat Kadis PUPR Sumatera Utara, Begini Jawaban Gubernur Bobby Nasution!
Jangan Biarkan Indonesia Dikuasai Tukang Ngibul, Rocky Gerung: Insinyur Waktunya Bergerak!
Prabowo Lebih Percaya Megawati, Ikrar Nusa Bhakti Bongkar Fakta: Jokowi Hanya Pelengkap!
Hasil Didikan Dodik Bela Negara, Herman: Anak Tawuran hingga Kecanduan Game Kini Siap Jadi Teladan