Bisnisbandung.com - Rocky Gerung mencuri perhatian publik dalam sebuah diskusi di forum Indonesia Lawyers Club (ILC) yang diunggah pada, Kamis 22 Mei 2025.
Dalam acara tersebut, ia mengakui telah salah memahami tema yang akan dibahas. Awalnya, ia mengira forum akan membahas kontroversi terkait posisi Gibran Rakabuming Raka.
Namun ternyata, tema utama diskusi justru ‘Dulu Mulyono, Kini Mulyadi’, yaitu berfokus soal gaya kepemimpinan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Baca Juga: KDM Dinilai Hanya Jual Visualisasi Tanpa Visi, Rocky Gerung: Kita Menonton Kedangkalan Setiap Hari
“Saya agak tertipu malam ini karena saya enggak baca lagi judulnya. Saya iyain aja ILC,” ujarnya dilansir Bisnis Bandung dari youtube Indonesia Lawyers Club.
Kesalahan persepsi ini bermula dari komunikasi sebelumnya antara Rocky dan pembawa acara Karni Ilyas, di mana topik tentang kepercayaan publik terhadap Gibran menjadi sorotan.
“Karena hari Senin lalu saya diskusi panjang dengan Pak Karni. Saya bilang dalam diskusi itu, Pak Karni berupaya untuk memahami keadaan opini publik menyangkut pemaksulan Gibran,” sambungnya.
Baca Juga: Anak Muda Indonesia Paling Pesimis soal Ekonomi, Leonard Hartono Soroti Tingginya Korupsi
Rocky sempat mengaitkan situasi politik saat ini dengan momen jatuhnya Presiden Soeharto di tahun 1998, yang terjadi bukan melalui jalur konstitusional formal, melainkan melalui tekanan opini publik.
Ia sempat menduga bahwa pembahasan ILC akan mengangkat narasi serupa dalam konteks kondisi demokrasi saat ini.
Namun, begitu acara berlangsung, ia menyadari bahwa topik yang dibahas justru mengenai Dedi Mulyadi, yang belakangan ini ramai diperbincangkan karena pendekatannya dalam menyapa masyarakat melalui media sosial.
Baca Juga: Isu Akuisisi GoTo oleh Grab Menguat, Pengamat Sebut Bluebird Bisa Jadi Alternatif Domestik
“Tapi okelah, akhirnya saya mau sambungkan aja nih karena, eh, harus akhirnya mengucapkan sesuatu,” tuturnya.
Meski awalnya sempat merasa keliru hadir dalam forum bertema berbeda, Rocky Gerung tetap melanjutkan diskusi dengan menyampaikan pandangannya terhadap fenomena politik visual dan komunikasi populis yang marak terjadi, termasuk yang dilakukan oleh Dedi Mulyadi.
Artikel Terkait
“Melukai Logika Kita” Kata Pengamat Soal Ade Armando Sebut Gibran Wapres Terbaik
Sobary Geram Kiprah Bung Hatta Tak Tertandingi, Tapi Gibran Dinilai Terbaik?
One Man Show atau Efektivitas? Gubernur Dedi Mulyadi Ungkap Alasan di Balik Aksinya
Kisah Haru 13 Siswa Militer yang Terbuang, Dedi Mulyadi Beri Tempat dan Sekolah di Bandung
Jembatan Cijeruk Baleendah Roboh, Ini Langkah Dedi Mulyadi
Pidato Panas Amien Rais: Jokowi Otoriter! Gibran Tak Layak di Istana