Bisnisbandung.com - Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan empat petinggi PT Pertamina sebagai tersangka korupsi minyak.
Petinggi PT Pertamina tersebut terseret dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang.
Menanggapi hal ini PT Pertamina menegaskan bahwa mereka menghormati proses hukum yang tengah berjalan dan siap bekerja sama dengan aparat penegak hukum.
Baca Juga: Belajar dari China, Bisakah Danantara Meningkatkan Investasi Hingga 200%? Analisis Ekonom UI
VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menyatakan bahwa Pertamina menghormati langkah Kejagung dalam menegakkan hukum.
Namun ia juga menekankan bahwa setiap proses hukum harus tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah.
Dikutip dari youtube Pertamina, Fadjar menjelaskan "Pertamina menghormati Kejaksaan Agung dan aparat penegak hukum yang menjalankan tugas serta kewenangannya."
"Kami siap bekerja sama agar proses hukum berjalan lancar dengan tetap mengutamakan prinsip-prinsip hukum yang berlaku," ujar Fadjar.
Baca Juga: Dividen BUMN Dikelola Danantara, Negara Bisa Defisit Anggaran?
Di tengah proses hukum ini Pertamina memastikan bahwa layanan distribusi energi kepada masyarakat tetap berjalan normal.
Fadjar menegaskan bahwa penyediaan bahan bakar dan energi ke seluruh Indonesia tetap menjadi prioritas utama perusahaan.
Fadjar mengatakan "Pertamina memastikan layanan distribusi energi tetap berjalan lancar dan menjadi prioritas utama."
"Kami berkomitmen untuk tetap melayani masyarakat dengan baik," lanjutnya.
Fadjar juga menegaskan bahwa Pertamina menjalankan bisnisnya berdasarkan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
Baca Juga: Masyarakat Pesimis dengan Danantara, Juru Bicara Kepresidenan: Sebenarnya Ini Karena Mindset
Artikel Terkait
Efisiensi atau Kepentingan Politik? Ganjar Soroti Pemangkasan Anggaran
Jawa Barat Darurat Pungli dan Tambang Ilegal, Dedi Mulyadi Siap Bertindak!
Yanuar Bongkar Dugaan Jokowi Biang Kerok Indonesia Gelap dan Danantara Alat bagi Oligarki
Feri Amsari: Penghematan vs Investasi Danantara Siapa Untung?
Isu Demo 'Indonesia Gelap' Ditunggangi? Ini Jawaban Tegas Adi Prayitno
Soal Hasto & Band Sukatani, Mahfud MD Beri Wejangan Tajam