Bisnisbandung.com - Indonesia saat ini berada di persimpangan jalan terkait ketergantungannya pada energi fosil.
Analis Guru Gembul dalam video YouTubenya memperingatkan bahwa kelangkaan gas LPG dan minyak akan semakin parah dalam beberapa tahun ke depan.
Jika tren ini terus berlanjut Indonesia akan semakin bergantung pada impor energi dengan China diprediksi menjadi salah satu pemasok utama.
Baca Juga: Nasib Freelancer vs Karyawan Tetap, Raymond Chin Soroti Tren Masa Depan
Guru Gembul menyatakan bahwa Indonesia tengah menghadapi ancaman besar terkait ketergantungan terhadap sumber daya alam terutama batu bara dan minyak.
Sumber daya energi fosil yang semakin menipis dan kebijakan pemerintah yang masih mengutamakan eksploitasi fosil justru akan memperburuk situasi di masa depan.
Negara-negara besar seperti Amerika Serikat, China, dan negara-negara Eropa telah mulai beralih ke energi ramah lingkungan sementara Indonesia justru semakin menggantungkan dirinya pada batu bara.
Guru Gembul menjelaskan "Kelangkaan energi ini tak hanya berdampak pada krisis energi tetapi juga pada kestabilan ekonomi negara."
"Jika kita terus bergantung pada bahan bakar fosil kita akan terjerumus dalam ketergantungan yang lebih dalam terhadap negara-negara penghasil energi terutama China," ujar Guru Gembul.
Baca Juga: Mengapa Mencari Kerja Semakin Sulit? Ini Akar Masalahnya!
Menurut Guru Gembul China berpotensi menjadi pemasok utama energi listrik Indonesia pada masa depan.
Hal ini didorong oleh proyek-proyek energi terbarukan yang sedang digalakkan oleh China yang semakin menggantikan peran energi fosil.
Sementara itu Indonesia terus mengimpor batu bara dalam jumlah besar dan memperlambat pengembangan energi ramah lingkungan.
Guru Gembul memperingatkan ketergantungan yang semakin dalam terhadap China bisa berisiko pada kedaulatan energi Indonesia.
Baca Juga: Negara Lain Perang AI, Bagaimana Nasib Indonesia? Chandra Putra Negara Soroti Karya Anak Bangsa
Artikel Terkait
Bahlil Gagal Total! Rocky Gerung: Antrian Gas LPG Subsidi 3 kg, Rakyat Menjerit!
Tantangan Polri di Era Prabowo, Mahfud MD: Evaluasi Kepemimpinan Harus Segera Dilakukan
Kematian Nenek Akibat Antri Gas 3 KG, Rudi Kamri: Menteri Bahlil Harus Bertanggung Jawab
Jokowi Kendalikan Menteri dengan Ketenangan, Pangi Syarwi: Prabowo Waspadai Menteri "Liar"
LPG 3 KG Langka, Awalil Rizky: Transisi Kebijakan Kurang Smooth, Ya Jelas Rakyat Susah
Tak Seperti Ridwan Kamil, Dedi Mulyadi Ogah Seremonial Cukup Gunting Pita dan Makan Timbel