Dokter Tifa mendesak Prabowo untuk menunjukkan komitmen nyata dalam memberantas korupsi dengan menjadikan kasus-kasus besar ini sebagai "test case."
Ia juga menyinggung keberadaan pihak-pihak yang menurutnya "merongrong kewibawaan" pemerintahan Prabowo, termasuk keluarga dan kroni Jokowi, yang hingga kini dianggap masih memiliki pengaruh besar.
Dokter Tifa memprediksi bahwa langkah internasional terhadap korupsi terorganisasi ini hanya soal waktu.
Baca Juga: Rinny Budoyo Ragukan Mantan Presiden Jokowi Mampu Mendirikan Partai Sendiri
Ia menilai bahwa para pendukung dan buzzer yang selama ini berada di lingkaran Jokowi akan satu per satu meninggalkan mantan presiden tersebut ketika tekanan global semakin meningkat.
Bahkan, ia menyebut bahwa Presiden Prabowo dan tokoh-tokoh yang masih terkait dengan pemerintahan Jokowi akan segera mengambil jarak untuk menghindari dampak buruk bagi reputasi mereka sendiri.
“Sebentar lagi, satu demi satu orang-orangmu, pihak-pihak yang memanfaatkan jabatanmu, buzzer-buzzermu, akan menyingkir satu demi satu, meninggalkan kamu sendirian di tengah lapangan, ditawur rakyatmu sendiri,” tegas Dokter Tifa.***
Baca Juga: PDIP Semakin Genting, Alifurrahman: Segera Jadikan Puan Ketum dan Percepat Kongres 2025
Artikel Terkait
Ikrar Nusa Bhakti: Megawati Target Terakhir Ambisi Politik Jokowi?
Jokowi vs PDIP, Rocky Gerung: Siapa yang Akan Bertahan di Tengah Konflik Politik
Said Didu Bongkar Tekanan Dinasti Jokowi di Balik Ide Nego Koruptor Presiden Prabowo
Jokowi vs Megawati: Konflik yang Melibatkan Masa Lalu dan Masa Depan Prabowo, Analisis Eep Saefulloh
Jokowi Bantah Ingin Tiga Periode Sebut Itu 'Framing Jahat', Hersubeno Arief: Apakah Masih Ada yang Percaya?
Rinny Budoyo Ragukan Mantan Presiden Jokowi Mampu Mendirikan Partai Sendiri