Bisnisbandung.com - Penulis dan sosiolog Okky Madasari menyampaikan gagasannya mengenai peran kebudayaan dalam pembangunan bangsa.
Dalam youtubenya Okky Madasari menekankan pentingnya memandang kebudayaan sebagai investasi.
"Kebudayaan adalah investasi strategis untuk membangun bangsa," ujar Okky Madasari.
Baca Juga: Dua Aplikasi Spotify dan Netflix mengalami kenaikan PPN 12%
Menurutnya jika paradigma ini diterapkan para seniman dan budayawan akan mendapatkan penghormatan lebih sebagai penggerak ekonomi kreatif bukan hanya sekadar penerima bantuan.
Okky Madasari menyoroti bahwa sumber daya ekstraktif seperti tambang dan batu bara memiliki batas.
Karena itu kreativitas manusia khususnya yang dimiliki oleh seniman, budayawan, dan kreator menjadi kunci perekonomian masa depan.
Ia percaya Kementerian Kebudayaan harus lebih serius mendukung sektor ini dengan pendanaan yang cukup.
"Kreativitas manusia adalah sumber daya ekonomi masa depan. Para seniman dan budayawan adalah motor penggeraknya," tegasnya.
Baca Juga: Ini Dia Step By Step Menyusun Target Penjualan Perusahaan Tahun Depan
Okky Madasari juga mengangkat isu sensor yang menjadi tantangan besar dalam dunia seni dan sastra.
Ia mengingatkan sejarah kelam pada tahun 1968 ketika sebuah cerpen berjudul Langit Makin Mendung memicu kontroversi besar.
Editor majalah sastra HB Jassin dipenjara karena menolak mengungkap identitas penulis cerpen tersebut.
"Kasus itu menunjukkan bagaimana sensor bisa menghambat kreativitas dan kebebasan berekspresi. Padahal sastra memiliki peran penting dalam mengungkap kebenaran dan membangun kesadaran," ujar Okky Madasari.
Baca Juga: Dampak Penggelapan Tiket Film Sorop: Bukan Hanya Kerugian Finansial, Tapi Kehancuran Reputasi
Artikel Terkait
Yenny Wahid Kritik Rencana Kenaikan PPN, Utamakan Rakyat Bukan Angka
Basuki Hadimuljono Tegaskan Konglomerat Investasi di IKN Bukan Hanya Karena Perintah Jokowi
Kombinasi Prabowo-Jokowi Bikin PDIP Terpojok, Ini Analisis Qodari
Sistem Hukum Indonesia, Aristo Pangaribuan: Bukti Ilegal vs Keadilan Siapa yang Menang?
Rupiah Melemah, Ikrar Nusa Bhakti: Siapa yang Untung dan Siapa yang Buntung?
Seniman Dibungkam Lagi? Ikrar Nusa Bhakti: Kasus Yos Suprapto Jadi Alarm Demokrasi