Paspampres Klarifikasi Video Viral, Tidak Ada Pengusiran Jemaah Saat Gibran Shalat

Bisnisbandung.com - Video viral yang menampilkan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka saat Shalat memicu kontroversi di media sosial.

Dalam video tersebut netizen menuding adanya pengusiran jemaah demi memberi ruang untuk Gibran.

Namun Wakil Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) membantah keras tudingan tersebut.

Baca Juga: Gubernur BI Perry Warjiyo Buka Suara Usai Kantornya Digeledah KPK

Menurut Paspampres yang terlihat dalam video itu bukanlah pengusiran melainkan pengaturan saf agar lebih rapi dan muat lebih banyak jemaah.

Dikutip dari youtube kompas, Wakil Komandan Paspampres Brigjen TNI (Mar) Samson Sitohang menjelaskan "Anggota saya hanya merapatkan saf, bukan menggeser apalagi mengusir." 

Paspampres juga menegaskan bahwa orang yang diminta bergeser dalam video tersebut bukanlah masyarakat sipil.

Melainkan anggota mereka sendiri yang bertugas memastikan pengamanan.

Posisi saf Gibran juga disebut tidak berada di saf paling depan melainkan di saf tengah.

Baca Juga: Zulfan Lindan Sarankan Megawati Belajar dari SBY Perihal Penyerahan Ketua Umum Partai

"Anggota kami yang ditempatkan di situ sejak awal memang bertugas menjaga posisi untuk pejabat yang hadir bukan untuk mengusir masyarakat," tambahnya.

Paspampres menyebut narasi yang berkembang di media sosial sebagai upaya mendiskreditkan Gibran.

Mereka meminta masyarakat untuk lebih bijak dalam memilah informasi dan tidak mudah percaya pada narasi yang belum terverifikasi.

"Ini adalah upaya pihak tertentu untuk memanfaatkan momen di tempat ibadah. Padahal protap yang kami laksanakan sudah sesuai dengan prosedur," tegasnya.

Baca Juga: Kemana Jokowi Akan Belabuh? Irma Suryani: Yang Pasti Chemistry dengan Surya Paloh Bagus