Bisnisbandung.com - Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memutuskan untuk memberhentikan Ummi Wahyuni.
Ummi Wahyuni diberhentikan dari jabatannya sebagai Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat (Jabar).
Putusan ini menyusul temuan pelanggaran kode etik terkait manipulasi data hasil pemilu di Dapil Jawa Barat 9.
Baca Juga: BRI Ungkap Strategi Jitu Menghadapi Perubahan Pasar dan Memimpin Transformasi Digital Perbankan
Seperti diketahui Dapil Jawa Barat 9 yang mencakup Kabupaten Sumedang, Majalengka, dan Subang.
DKPP menilai Ummi Wahyuni tidak menjalankan tugasnya secara profesional dalam meneliti dan mencermati model rekapitulasi hasil pemilu sebelum menandatangani dokumen resmi.
Akibatnya terjadi perubahan perolehan suara yang merugikan Eep Hidayat mantan Bupati Subang sebagai salah satu calon anggota DPR.
Dikutip dari youtube DKPP, Ketua DKPP Heddy Lugito menjelaskan “Terbukti tidak jujur dan adil dalam melaksanakan tugasnya sebagai penyelenggara pemilu.”
“Perubahan perolehan suara ini menunjukkan kurangnya tanggung jawab dalam melindungi suara rakyat,” ujar Heddy.
Baca Juga: BRI Unggul di Dimensi Data dan Kolaborasi, Borong Penghargaan di Digital Banking Awards 2024
Langkah tersebut dinilai sebagai upaya menyembunyikan fakta dan menambah bukti pelanggaran etik.
Heddy mengatakan “Jabatan Ketua KPU bukanlah alat untuk memanipulasi proses demokrasi.”
“DKPP telah menyimpulkan bahwa tindakan Ummi Wahyuni melanggar prinsip kejujuran, keadilan, dan profesionalisme penyelenggara pemilu,” tambah Heddy.
DKPP akhirnya menjatuhkan sanksi keras berupa pemberhentian Ummi Wahyuni dari jabatan Ketua KPU Jawa Barat.
Baca Juga: Program Desa BRILiaN Dorong Peningkatan Pendapatan Desa Batuan Sukawati Bali
Artikel Terkait
Sekjen PDIP Hasto Soroti 'Partai Coklat' Sebut Jokowi Cari Kekuasaan Demi Kepentingan Pribadi
Rizieq Shihab Desak Prabowo Seret Jokowi dan Fufu Fafa ke Pengadilan
Pertumbuhan Ekonomi Melambat, Rhenald Kasali: Jangan Diam Lakukan Terobosan!
7 Menko Minta Tambahan Anggaran, Rocky Gerung: Ekonomi RI di Ambang Krisis
Pilkada Jadi Bukti, Rocky Gerung: Jokowi Gagal Redam PDIP, Megawati Semakin Dominan
Posisi Jusuf Kalla di PMI Terancam Digoyang! Rocky Gerung: Ada Upaya Politisasi