Dokter Tifa Ungkap Langkah Presiden Prabowo Bikin Amerika dan China Ketar-Ketir

photo author
- Sabtu, 16 November 2024 | 19:05 WIB
Dokter Tifa (Tangkap layar youtube Bambang Widjajanto)
Dokter Tifa (Tangkap layar youtube Bambang Widjajanto)

Ia juga menyoroti langkah negara-negara besar yang telah memperkuat militernya di wilayah tersebut, termasuk pembangunan pulau buatan oleh China yang menjadi basis pertahanan strategis.

Semua ini, menurutnya, adalah indikasi nyata bahwa dunia berada di ambang konflik besar. 

Sebagai negara dengan 280 juta penduduk, Indonesia menghadapi risiko besar dalam krisis pangan akibat konflik global.

Dokter Tifa menekankan bahwa negara-negara produsen utama beras, seperti Vietnam, Thailand, dan Myanmar, kemungkinan akan menghentikan ekspor untuk memenuhi kebutuhan domestik jika perang terjadi. 

Ia juga mengingatkan bahwa Indonesia masih sangat bergantung pada impor beras, yang mencakup 70% konsumsi nasional.

Baca Juga: Sowan ke Mulyono Itu Memalukan! Mohamad Sobary Sentil Calon Kepala Daerah

 Selain itu, negara-negara Eropa yang menjadi produsen gandum juga diperkirakan akan menahan ekspor, yang akan memengaruhi bahan baku makanan seperti mie dan roti. 

Dokter Tifa menyebut kunjungan Presiden Prabowo ke Merauke sebagai langkah strategis untuk mengantisipasi krisis ini.

Ia berpandanga ‘food estate’ yang dikembangkan di sana fokus pada tanaman seperti singkong, jagung, dan tebu yang tidak hanya dapat menjadi cadangan pangan, tetapi juga biofuel sebagai alternatif energi di masa depan. 

Dokter Tifa menilai, langkah ini memberikan pesan bahwa Indonesia memiliki peran penting dalam dinamika geopolitik dunia.

Ia menyoroti bahwa langkah-langkah Presiden Prabowo bukan hanya untuk menghadapi ancaman global, tetapi juga untuk memperkuat ketahanan nasional.***

Baca Juga: Mahfud MD Soroti Peran Budi Arie dalam Kasus Judi Online Jantung Persoalannya Ada di Dia

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X