Program Gibran Jadi Bumerang untuk Dirinya, Rocky Gerung: Netizen Ramai-Ramai Laporkan Akun Fufufafa

Bisnisbandung.com - Rocky Gerung menyoroti program "Lapor Mas Wapres" yang digagas oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Program ini awalnya mendapat apresiasi luas sebagai wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi langsung kepada pemerintah.

“Apresiasi publik terhadap ide itu langsung memperoleh dukungan reaksi dari publik, karena netizen langsung mengirim masalah yang sedang mereka hadapi,” ungkapnya dilansir dari youtube Rocky Gerung Official.

Namun, Rocky Gerung melihat bahwa langkah ini berubah menjadi boomerang ketika masyarakat justru menggunakan platform tersebut untuk melaporkan akun kontroversial "Fufufafa," yang dianggap menyebarkan konten bernuansa seksual dan pelecehan gender.

Baca Juga: Gibran Bikin Layanan Lapor Wapres, Rocky Gerung: Ini Strategi Media untuk Bertahan Tampil di Depan Publik

“Banyak netizen yang meminta supaya Wapres ini segera meneliti beredarnya dan masih beredarnya kecurigaan tentang siapa sebetulnya pemilik akun Fufufafa,” lugasnya.

Menurutnya, banyaknya laporan terkait akun Fufufafa menunjukkan keresahan mendalam di kalangan publik.

“Jadi saya kira itu hal pertama yang mesti dibereskan oleh Wapres, karena ini laporan masyarakat, netizen ramai-ramai sudah melaporkan akun Fufufafa, dan itu betul-betul jadi public issue, bahkan masalah nasional, bahkan masalah internasional,” lanjutnya.

 Ia menilai bahwa permasalahan ini terus berkembang dari sekadar isu lokal menjadi perhatian nasional, bahkan internasional, karena melibatkan etika dan privasi di media sosial.

Baca Juga: Bahaya di Balik Kesepakatan Prabowo dengan China, Rocky Gerung: Ancaman Terhadap Kedaulatan Natuna

 Rocky Gerung menyatakan bahwa pemerintah, khususnya Wakil Presiden, harus segera menindaklanjuti laporan ini untuk merespons keresahan masyarakat yang ingin mengetahui siapa sosok di balik akun tersebut.

Dan menekankan bahwa kasus ini seharusnya menjadi prioritas dalam sidang kabinet mendatang setelah Presiden Prabowo kembali dari kunjungan luar negeri.

 Dalam pandangannya, penanganan kasus Fufufafa akan menunjukkan sejauh mana komitmen pemerintah, terutama Gibran, dalam merespons isu yang dianggap publik mendesak dan penting.

Baca Juga: Waspadai Matahari Kembar, Selamat Ginting Peringatkan Bahaya Prabowo-Gibran untuk Politik Indonesia