Bisnisbandung.com - Pengamat politik Ade Armando memberikan pesan keras kepada partai politik untuk lebih berhati-hati dalam mengusulkan calon menteri yang akan mengisi kabinet Presiden Prabowo.
Ade Armando menyoroti kasus korupsi yang melibatkan enam menteri dari partai politik di era Presiden Jokowi sebagai pelajaran berharga yang seharusnya diingat.
Menurut Ade Armando sudah saatnya partai politik “tahu diri” dengan tidak sembarangan mengirimkan kader yang akhirnya justru merusak citra pemerintahan.
Baca Juga: BRICS Terbitkan Uang Baru Dan Akan Mendominasi, Dolar AS Siap Turun Drastis
"Selama sepuluh tahun Pak Jokowi menjabat ada enam menteri yang terjerat korupsi. Itu artinya yang dikirim dari partai memang bermasalah," ujar Ade Armando yang dikutip dari youtube Indonesia Lawyers Club.
Ade Armando pun memuji langkah Prabowo yang sejak awal telah memperingatkan para ketua partai agar tidak menempatkan menteri yang hanya akan memperkaya diri sendiri maupun partainya.
Sebelum pelantikan Prabowo secara tegas menyampaikan kepada para pimpinan partai.
Ade Armando menekankan “Jangan kirim saya orang-orang yang akan menggerogoti uang APBN buat kekayaan dia atau partainya.”
Ade menilai langkah ini sebagai antisipasi agar tidak terulang kasus-kasus korupsi di kabinet sebelumnya.
Baca Juga: Lion City Sailors Singapore menahan imbang Persib 1-1 Pada Lanjutan Laga ACL II
Ade Armando mengakui bahwa kabinet Presiden Prabowo lebih besar dan terkesan "gemuk" dibandingkan kabinet sebelumnya tetapi ia menilai hal ini bukan masalah asalkan para menterinya bersih dan berintegritas.
“Kalau besar tapi bersih, saya rasa itu masih bisa diterima,” katanya.
Menurutnya kabinet yang banyak namun dipenuhi sosok berintegritas akan lebih efektif dan efisien dibanding kabinet yang kecil tetapi rawan korupsi.
Selain itu Ade Armando juga mengingatkan bahwa dengan adanya lebih banyak kementerian, pemerintah memiliki tantangan yang lebih besar dalam memastikan tiap kementerian mampu menjalankan tugasnya secara profesional dan efisien.
Baca Juga: BRI Dukung Kelompok Petani Durian di Pekalongan Makin Berkembang
Artikel Terkait
Jokowi Masih Berpengaruh? Apa Kata Rinny Budoyo Tentang Kabinet Baru Prabowo
Rocky Gerung Soroti Blunder Menteri Desa, Kesempatan Pertama Prabowo untuk Tegakkan Etika!
Pemimpin Berani, Prabowo Minta Menteri Mundur Jika Tak Dukung Makanan Bergizi
Menteri Harus Fokus Pada Rakyat, Adi Prayitno Sebut Era Prabowo Akan Berubah!
Prabowo Makin Jauh dari Jokowi? Ini Tanda-tanda Kebijakan Sosialistiknya Menurut Rocky Gerung
Fasilitas Negara untuk Acara Keluarga? Hendri Satrio: Ini Milik Pribadi atau Milik Publik?