Katanya Kejar Koruptor sampai Antartika, Akbar Faizal Sindir Prabowo Kok Pilih Menteri Bermasalah

photo author
- Jumat, 18 Oktober 2024 | 19:30 WIB
Akbar Faizal (dok youtube Indonesia Lawyers Club)
Akbar Faizal (dok youtube Indonesia Lawyers Club)


Bisnisbandung.com - Mantan anggota DPR Akbar Faizal melontarkan kritik keras terkait pemilihan beberapa calon menteri dalam kabinet yang akan dibentuk oleh Prabowo Subianto.

Akbar Faizal menyebut bahwa masih ada sejumlah nama yang terindikasi terlibat kasus korupsi namun tetap diusulkan menjadi menteri.

Akbar Faizal mempertanyakan komitmen Prabowo yang sebelumnya berjanji akan mengejar koruptor hingga ke Antarktika.

Baca Juga: Ini Dia Strategi Customer Relationship Management Bagi Bisnis Anda! 

Dikutip dari youtube Indonesia Lawyers Club, Akbar Faizal menjelasakan "Tawaran kabinet ini kan katanya reformis tapi kalau di dalamnya masih ada orang-orang yang terindikasi masalah korupsi, gimana publik nggak bingung? Masa katanya mau kejar koruptor sampai Antarktika, tapi yang jelas-jelas bermasalah malah diambil." 

Akbar Faizal menyebutkan bahwa dari 17 calon menteri yang disodorkan beberapa di antaranya memang memiliki prestasi yang diakui.

Namun Akbar Faizal tidak menampik ada beberapa nama yang justru bermasalah.

“Saya tidak ragu menyebut beberapa nama yang sudah jelas pernah disebut dalam persidangan kasus korupsi. Publik pasti bertanya-tanya, apa dasar pertimbangannya?” tegasnya.

Baca Juga: Lakukan Afirmasi Positif Untuk Kebahagiaan Anda

Menurut Akbar Faizal ini menjadi masalah serius yang harus dijawab oleh Prabowo.

Meskipun ada bantahan faktanya beberapa calon menteri masih terseret isu hukum yang belum tuntas.

Akbar Faizal juga tidak menampik kemungkinan bahwa keputusan Prabowo dalam menyusun kabinetnya masih dipengaruhi oleh Presiden Joko Widodo.

Ia menyebut publik patut mempertanyakan sejauh mana Jokowi terlibat dalam penentuan susunan kabinet tersebut.

“Wajar jika orang bertanya, sejauh mana pengaruh Pak Jokowi di sini. Ini kan hak prerogatif Prabowo, tapi ruang publik kita kan juga harus transparan. Apakah ada kepentingan-kepentingan yang masih tersangkut dengan pemerintahan sebelumnya?" jelas Akbar Faizal.

Baca Juga: Berkomitmen Membantu Dunia Pendidikan, “BRI Peduli Ini Sekolahku” Bantu Renovasi SDN 001 Sungai Pagar Riau

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X