Bisnisbandung.com - Erros Djarot sosok yang dikenal luas di dunia politik mengungkapkan pandangannya mengenai situasi yang dihadapi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Erros Djarot menegaskan bahwa Jokowi sebenarnya merupakan korban dari orang-orang di sekelilingnya.
Erros Djarot menggarisbawahi bahwa banyak keputusan yang diambil Jokowi tidak sepenuhnya mencerminkan kehendak dan visi pribadi sang presiden.
Baca Juga: Bank bjb Gandeng FLEX-CON 2024, Promosikan Transaksi Digital dengan DIGI
Menurutnya terdapat tekanan dari berbagai pihak yang memengaruhi arah kebijakan pemerintah.
"Jokowi dikelilingi oleh orang-orang yang kadang tidak sejalan dengan prinsip dan nilai yang ia pegang," ujar Erros Djarot yang dikutip dari youtube 2045tv.
Erros Djarot juga menyinggung tentang kompleksitas hubungan politik yang ada di dalam lingkaran Jokowi.
"Sebagai pemimpin Jokowi harus menyeimbangkan berbagai kepentingan, baik itu dari partai politik, pengusaha, hingga birokrasi. Ini membuatnya sulit untuk mengambil keputusan yang murni berasal dari pemikirannya," jelasnya.
Dalam pandangan Erros Djarot hal ini berpotensi menimbulkan disonansi antara apa yang diharapkan publik dengan apa yang terealisasi dalam kebijakan.
Baca Juga: Ada ‘Planet Mars’ di Bumi, Mengenal Lebih Jauh Gurun Atacama dengan Segala Daya Tariknya
Ia menilai bahwa banyaknya skandal dan kontroversi yang mengemuka di pemerintahan Jokowi tidak lepas dari pengaruh pihak-pihak tertentu yang mengincar keuntungan pribadi.
Erros Djarot mengatakan "Saya khawatir jika situasi ini terus berlanjut Jokowi akan kehilangan arah."
"Publik mulai mempertanyakan integritas dan komitmennya terhadap reformasi," imbuh Erros Djarot.
Dia mendorong agar Jokowi lebih selektif dalam memilih orang-orang di sekelilingnya, agar bisa kembali fokus pada visi besar yang pernah ia usung saat awal menjabat.
Baca Juga: Suku Afar Dikenal Galak dan Tak Ramah, Ternyata Tinggal Di Tempat Terkejam Di Dunia
Artikel Terkait
Refly Harun Tantang Angka Survei 86,5% Puas dengan Jokowi, Masyarakat Mana yang Diwakili?
Rakyat Dibohongi! Prof. Ryaas Rasyid Sebut Jokowi Presiden Terburuk
Iran Lancarkan Serangan ke Jantung Israel, Connie Rahakundini: Picu Perang Dunia
Tak Ambil Gaji Satu Tahun, Verrel Bramasta Fokus Membantu Masyarakat
Pengalaman 20 Tahun di DPR, Bambang Pacul Ditunjuk PDI-P Meneruskan Kiprahnya di MPR
Jusuf Kalla Ungkap Tiga Tokoh yang Bisa Akhiri Konflik Palestina