Bisnisbandung.com - Mantan Menteri Koordinator Bidang Hukum, Politik, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD baru-baru ini membuka suara mengenai penggunaan fasilitas jet pribadi dan kamar hotel yang sering ia nikmati.
Pengakuan ini muncul sebagai tanggapan atas pemberitaan terbaru terkait Kaesang Pangarep yang diduga menggunakan jet pribadi.
Dalam sebuah unggahan di youtube pribadinya Mahfud MD membagikan foto bersama Jusuf Kalla dan Anies Baswedan di mana ia terlihat menaiki jet pribadi.
Baca Juga: 5 Kiat Konsisten Memproduksi Konten
Mahfud MD mengungkapkan bahwa ia sering menggunakan jet pribadi milik Jusuf Kalla terutama dalam rangka menjalankan tugas resmi.
Menurutnya penggunaan jet pribadi tersebut bukan untuk gaya hidup hedonis atau pamer.
"Sering kali saya menggunakan jet pribadi milik Pak Jusuf Kalla saat menghadiri tugas resmi seperti khotbah atau acara penting," ungkap Mahfud MD.
Ia mengungkapkan bahwa penggunaan fasilitas tersebut merupakan bagian dari tugasnya sebagai pejabat negara tanpa melibatkan biaya dari negara.
Baca Juga: Kucing Putih Bodoh? Simak Fakta Unik Kucing Putih Berikut!
Mahfud MD menjelaskan bahwa selama ini fasilitas jet pribadi dan akomodasi hotel yang digunakannya diatur oleh panitia acara tanpa adanya gratifikasi atau honorarium tambahan.
Hal ini berlaku misalnya saat ia menghadiri Munas Khahni di Palu pada November 2022 di mana ia diundang oleh tokoh-tokoh Khahni tanpa menanggung biaya sendiri.
Mahfud MD menekankan "Ketika ditanya apakah ini bukan gratifikasi, saya tegaskan bahwa ini bukan gratifikasi karena semua biaya ditanggung oleh panitia acara."
"Saya hanya menjalankan tugas dan tidak menerima biaya dari negara," tegasnya.
Mahfud MD juga menegaskan bahwa tidak ada unsur pamer atau hedonis dalam penggunaan fasilitas tersebut.
Baca Juga: Pusing dan Linglung Setelah Tidur Sore? Berikut Penjelasannya!
Artikel Terkait
Qodari Prediksi Partai Baru Anies Baswedan Berpotensi Menjadi Terbesar di Indonesia, Berikut Alasannya
KPK Wajib Periksa Kaesang & Bobby Meski Keluarga Presiden, Abraham Samad: KPK Tak Boleh Pandang Bulu
Rocky Gerung Bongkar 'Rekayasa' MK dalam Menciptakan Pemimpin
Siap-Siap! Abraham Samad: Mantan Presiden Bisa Dibawa ke Pengadilan
SBY Ungkap Kisah Perjuangan Partai Demokrat dan Harapan di Bawah Kepemimpinan AHY
Pramono Komitmen Lanjutkan Program Unggulan untuk Jakarta yang Lebih Baik