Rocky Gerung menekankan "Kemarahan terhadap keluarga Jokowi tidak hanya bersifat politik tetapi telah menyentuh aspek pribadi."
"Ini adalah sinyal yang sangat berbahaya karena bisa memicu konflik etnis dan primordial," jelasnya.
Rocky Gerung memperingatkan bahwa jika kemarahan ini tidak diatasi dengan bijak bisa mengarah pada eskalasi lebih lanjut dalam politik Indonesia.
"Kita harus waspada agar tidak terjebak dalam kebencian yang mendalam dan mengarah pada perpecahan sosial. Politik seharusnya berbasis pada argumen rasional, bukan kemewahan dan pameran yang tidak relevan dengan kebutuhan rakyat," tambahnya.
Kemarahan publik terhadap gaya hidup hedon keluarga Jokowi menunjukkan adanya ketidaksesuaian antara tindakan elite politik dan kebutuhan serta harapan masyarakat.
Menurutnya hal ini menambah kompleksitas dalam situasi politik yang sudah penuh tantangan dan memerlukan perhatian serta solusi yang serius dari semua pihak terkait.***
Artikel Terkait
Meski Skor Debatnya Hanya 11, Prabowo: Rakyat Tetap Mendukung Saya 58%
PDI-P Dapat Pujian Anies Baswedan, Mempertahankan Konstitusi di Tengah Krisis
Ma’ruf Amin Terima Tawaran Jadi Ketua Dewan Syuro PKB, Ini Syaratnya
Kritik Tajam Mahfud MD: DPR Terlalu Cepat Revisi UU Pilkada, Apa Motifnya?
Manuver Tersembunyi KPU dan DPR, Titi Anggraini: Demokrasi Indonesia Terancam?
Jangan Biarkan Indonesia Jadi 'Kerajaan', Faizal Assegaf: Jaga Demokrasi!