Istana Tegaskan Hormati Keputusan MK, Begini Respons Pemerintah Soal RUU Pilkada

Bisnisbandung.com - Istana merespons keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Pilkada dengan menyatakan bahwa pemerintah akan menghormati semua putusan MK.

Hal ini disampaikan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi.

Hasan Nasbi menegaskan bahwa pemerintah menghormati dua putusan MK yang baru saja dikeluarkan.

Baca Juga: Perbandingan Antara Brainwashing dan DSA Otak

"Dari pihak pemerintah, kami menghormati apapun keputusan MK. Tidak ada sikap lain selain menghormati keputusan tersebut," ujar Hasan Nasbi yang dikutip dari youtube kompas.

Seperti diketahui MK mengeluarkan dua keputusan terkait batas usia dalam Pilkada.

Keputusan pertama menetapkan usia calon kepala daerah harus 30 tahun setelah pelantikan.

Sedangkan keputusan kedua menyatakan batas usia 30 tahun pada saat penetapan.

Hasan Nasbi mengatakan bahwa pemerintah tidak akan memberikan komentar lebih lanjut mengenai rincian keputusan tersebut.

Baca Juga: Saat Menghadapi Orang Depresi, Begini Cara Kita Berbicara

Rancangan Undang-Undang (RUU) Pilkada yang merupakan inisiatif DPR telah disampaikan pada November 2023.

Namun Hasan Nasbi mengakui bahwa proses ini mungkin terhambat oleh Pemilu.

"Saat ini, proses pembahasan RUU Pilkada sedang berjalan di DPR. Kami tidak mengetahui penyebab penundaan atau kemajuan dalam pembahasan tersebut," katanya.

Hasan Nasbi menambahkan bahwa meskipun MK dan MA (Mahkamah Agung) telah mengeluarkan putusan, DPR tetap memiliki kewenangan untuk membentuk undang-undang.

Baca Juga: Rekomendasi Lokasi Healing Terbaik di Tawangmangu