Raja Juli Menyela Basuki Hadimuljono Ketika Sedang Bicara, Pak Bas: Ini Orang Politik Nih

Bisnisbandung.com - Pada sebuah cuplikan video yang beredar di platform X, terlihat momen tak terduga ketika Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sedang memberikan pernyataan di depan wartawan.

Namun, kejadian tersebut tiba-tiba berubah saat Raja Juli Antoni, yang merupakan Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang (wamen ATR), menyela atau memotong saat Pak Bas bicara. 

Raja Juli Antoni, yang juga dikenal sebagai politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI), menerima gelombang kritik dari netizen.

Baca Juga: Si Paling Bikin Kesal! Inilah 5 Zodiak yang Sering Bikin Orang Lain Merasa Jengkel

Sikapnya yang tiba-tiba menyela ketika Menteri Basuki, atau yang akrab disapa Pak Bas, sedang berbicara, memunculkan banyak pertanyaan mengenai etika dan kesopanannya.

Dalam video tersebut, terlihat Pak Bas langsung mengalihkan pandangannya seolah seperti tidak habis pikir dengan tindakan Raja Juli.

Tak hanya itu, Pak Bas juga sempat memberikan sindiran halus setelah Raja Juli menyelesaikan pembicaraannya. "Orang politik ini," ujarnya kepada wartawan.

Baca Juga: Jangan Coba-coba Memprovokasi! Inilah 5 Zodiak dengan Temperamen Paling Buruk

 Seolah menegaskan bahwa Raja Juli bahwa politisi pintar berbicara saja, tapi tak memiliki pemahaman lebih baik mengenai tata krama dalam berbicara di depan umum.

Cuplikan ini kemudian menjadi viral dan menjadi trending topic di platform X sejak tanggal 2 Agustus 2024.

Berbagai komentar netizen pun membanjiri video tersebut, banyak yang mengecam sikap Raja Juli dan sekaligus memberikan dukungan serta empati kepada Menteri Basuki agar tetap bersabar menghadapi situasi tersebut.

Baca Juga: Tipe Wanita Paling Boros Berdasarkan Zodiak, Buat Kamu yang Mau Deketin Mereka Pastikan Biaya Memadai

Kejadian ini menjadi perhatian publik, tidak hanya karena melibatkan dua pejabat negara, tetapi juga karena mencerminkan pentingnya etika dan kesopanan dalam berkomunikasi, terutama di ruang publik.

Yang menjadi masalahnya juga  wamen ATR Raja Juli malah membicarakan keberlanjutan IKN di pemerintahan Prabowo-Gibran bukanya menjawab pertayaan wartawan.