Israel Alami Kerugian Sentuh Angka Triliunan Setelah Dihujani Rudal Bertubi-Tubi Oleh Iran

Baca Juga: Serangan Drone Israel: Kematian Warga Sipil Palestina Memicu Kecaman Internasional

Israel, sebagai negara yang sering kali menjadi sasaran serangan dari negara-negara tetangganya, terus berupaya meningkatkan sistem pertahanannya.

Iron Dome, sistem pertahanan udara canggih Israel, menjadi salah satu kebanggaan mereka dalam menanggapi ancaman dari udara.

Serangan dari Iran ini juga menunjukkan bahwa ancaman terhadap keamanan Israel tidak pernah berhenti, dan mereka harus terus waspada.

Israel segera melakukan evaluasi terhadap sistem pertahanannya. Perbaikan dan pembaruan sistem pertahanan udara menjadi prioritas utama dalam mengantisipasi serangan-serangan mendatang.

Para ahli strategi militer di Israel juga sedang bekerja keras untuk mengevaluasi taktik dan strategi dalam menghadapi ancaman dari Iran dan negara-negara lainnya di sekitarnya.

Baca Juga: Israel Tangkap Wartawan yang Sedang Meliput, Diduga Ingin Bungkam Media

Adapun Iran melakukan serangan terhadap Israel sebagai pembalasan atas kematian Sang Jenderal perang negara mereka pada awal April 2024.

Peristiwa ini terjadi di gedung konsulat Iran yang terletak di Damaskus, Suriah. Dua orang korban yang dianggap sangat penting adalah Brigadir Jenderal Mohammad Reza Zahedi dan perwira tinggi lainnya, Brigadir Jenderal Mohammad Hadi Haji Rahimi.

Reaksi internasional terhadap serangan ini bervariasi. Beberapa negara mengecam keras tindakan Iran sebagai langkah yang merugikan stabilitas regional.

Sementara itu, negara-negara lain berpendapat bahwa Israel juga harus bertanggung jawab atas situasi yang memicu konflik ini.

Dewan Keamanan PBB langsung menggelar pertemuan khusus untuk membahas serangan ini, namun belum ada kesepakatan konkret yang dihasilkan.

Di tengah segala kerumitan ini, warga sipil di kedua belah pihak menjadi korban yang paling merana.

Baca Juga: Ketegangan Afrika Selatan-Israel: Warga Bersama Pasukan Israel di Gaza Akan Diadili, Keadilan Ditegakkan

Serangan udara yang tidak membedakan antara militer dan warga sipil mengakibatkan kehancuran yang merata.