Usai Jokowi Titip Salam ke Cak Imin, Stafsus Presiden: Pertemuan Biasa Aja

photo author
- Rabu, 20 Maret 2024 | 20:00 WIB
Stafsus Presiden Ari Dwipayana (dok. Instagram Ari Dwipayana  )
Stafsus Presiden Ari Dwipayana (dok. Instagram Ari Dwipayana )

Bisnisbandung.com - Koordinator Staf Khusus Presiden RI Ari Dwipayana, menyebut pertemuan Presiden Jokowi dengan dua menteri kader PKB adalah pertemuan yang biasa-biasa saja.

Pernyataan tersebut disampaikan Ari usai Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar membeberkan kepada media bahwa Jokowi titip salam buat Cak Imin saat dirinya dipanggil ke Istana.

"Tidak perlu berspekulasi kemana-mana. Sampai saat ini, beliau berdua adalah menteri Kabinet Indonesia Maju yang berada dibawah pimpinan Bapak Presiden Jokowi," ucap Ari Dwipayana saat ditanya wartawan pada Rabu (20/3/2024).

Baca Juga: Rocky Gerung Nyatakan Pemilu 2024 Gagal, Dugaan Keterlibatan Jokowi

"Pertemuan antara Presiden dengan menteri-menterinya adalah sesuatu yang biasa-biasa saja," tambahnya.

Ari pun mengatakan pertemuan antara Presiden Jokowi dengan dua menteri kader PKB bukanlah inisiatif dari Pak Jokowi sendiri melainkan dari dua menteri tersebut.

"Bapak Abdul Halim Iskandar sudah menyampaikan ke media bahwa pertemuan itu adalah inisiatif beliau berdua untuk mohon waktu menghadap Bapak Presiden," tegas Ari.

Baca Juga: Hati-hati 5 Kebiasaan Sepele Sebabkan Ginjal Rusak di Usia Muda

"Bapak Halim Iskandar juga sudah menjelaskan topik pembicaraan dalam pertemuan dengan Bapak Presiden, tidak ada pembahasan tentang hak angket sama sekali," sambungnya.

Menurut Ari yang dibicarakan antara Presiden Jokowi dengan dua menteri kader PKB saat pertemuan tersebut adalah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) di kementerian masing-masing.

"Yang dibicarakan antara lain, melaporkan capaian RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional) di Kementerian yang dipimpin beliau berdua," kata Ari.

Baca Juga: Adian Napitupulu Soroti Peran Puan Maharani dalam Isu Hak Angket

Selain itu ia mengungkapkan dua menteri kader PKB tersebut minta bertemu Pak Jokowi karena ingin memberikan ucapan terimakasih karena sudah mengizinkan mereka berdua untuk maju sebagai calon anggota legislatif di Pemilu 2024.

"Beliau berdua mengungkapkan terimakasih kepada Bapak Presiden yang telah memberikan izin untuk mencalonkan diri sebagai calon legislatif pada Pemilu 2024, dan juga disinggung capaian suara beliau berdua dan suara PKB secara nasional," imbuhnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X