Meningkat dari tahun sebelumnya, Jepang buka peluang kerja untuk Indonesia. Ternyata ini penyebab utamanya

Dilansir dari perusahaan rekrutmen Robert Walters Indonesia, sebanyak 36% pekerja Indonesia di negara asing tidak tertarik untuk kembali.

Baca Juga: Demi meningkatkan daya saing, Begini cara manusia berkomunikasi dengan AI di masa depan

Namun dari 60% pekerja Indonesia di negara asing berniat kembali ke negaranya dalam kurun waktu 5 tahun kedepan.

Alasan kuat kenapa mereka tidak akan pulang secepat itu karena kondisi ekonomi saat ini sangat mempengaruhi keputusan untuk kembali ke Indonesia.

Sebagaimana dilansir dari Nikkei Asia, pemerintah Indonesia berencana mengirim 100 ribu tenaga kerja ke Jepang dalam kurun waktu 5 tahun.

Baca Juga: Catatan penting !! Berikut panduan bagi pemula saat nyoblos Pemilu 2024 biar gak bingung

Pengiriman pekerja Indonesia bertujuan untuk membantu pemerintah Jepang mengatasi masalah kurangnya tenaga kerja.

Kabar ini telah disampaikan secara langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Anwar Sanusi.

Kemnaker berharap sebanyak 70 ribu pekerja akan bepergian menggunakan program visa Specified Skilled Worker (SSW) Jepang.

Baca Juga: Solusi atau ancaman? LPDP siapkan student loan untuk bantu mahasiswa bayar kuliah

Sebagai bagian dari rencana itu yang membuat para pekerja dari Indonesia nantinya bisa tinggal disana setidaknya selama 5 tahun.

Pasalnya, kondisi seperti tampaknya menuai pro dan kontra mengenai para pekerja yang tinggal di Jepang.

Dari segi pro-nya mulai dari penyedia salah satu makanan terenak di dunia berada di negara tersebut.

Baca Juga: Jusuf Kalla Soroti Potensi Manipulasi, Pilpres 1 Putaran Sulit Terlaksana

Meskipun terlihat individualis, karakter orang-orang Jepang dinilai ramah, mempunyai budaya yang unik.