Prabowo Klaim Program Makan Siang Gratis Akan Buat Anak Indonesia Menjadi Kuat dan Cerdas

photo author
- Jumat, 9 Februari 2024 | 12:45 WIB
Prabowo Subianto saat berkampanye dihadapan ribuan warga di GBLA Bandung (dok. Tim Komunikasi TKN Prabowo-Gibran)
Prabowo Subianto saat berkampanye dihadapan ribuan warga di GBLA Bandung (dok. Tim Komunikasi TKN Prabowo-Gibran)

Bisnisbandung.com - Program makan siang gratis bagi siswa di sekolah merupakan salah satu andalan dari pasangan Prabowo-Gibran.

Pada saat berkampanye di kota Bandung (8/2/24), Prabowo Subianto kembali menegaskan tekadnya untuk memberi makan siang gratis bagi siswa di sekolah.

"Begitu mandat diberikan kepada kami, langkah pertama, kami harus memberi makan bergizi untuk semua anak-anak di Indonesia," ujarnya.

Prabowo kemudiang menanggapi adanya video pernyataan seseorang yang mengaku nelayan dan meremehkan program tersebut.

Baca Juga: All Nassr Kalah 2-0 dari Al-Hilal, Ronaldo Ngamuk-ngamuk ke Fans Al-Hilal

"Ada yang tidak setuju, ada yang nyamar sebagai nelayan," ujar Prabowo yang langsung ditanggapi dengan tawa dari para pendukungnya.

"Berani-beraninya beliau nyamar sebagai nelayan dan mengatakan 'kami tidak perlu makan siang gratis'. Itu sedang diusulkan menerima Piala Citra. Saya malah mau usulkan menerima Oscar. Itu lumayan, dia nggak usah, jangan jadi caleg. Dia kalau bisa jadi bintang sinetron," lanjut dia.

Prabowo mengingatkan bahwa program tersebut bertujuan untuk membentuk anak-anak yang tidak hanya cerdas, tetapi juga tumbuh kuat.

Menurutnya, hal itu penting agar para generasi bangsa mampu bersaing dengan bangsa lain.

Baca Juga: Relawan Sorban NU Dukung Prabowo-Gibran, Program ini Dinilai Sesuai Aspirasi Warga Nahdliyin

"Saudara-saudara sekalian, makan siang gratis bergizi itu akan membuat anak-anak kita kuat, anak-anak kita otaknya, cerdas tulang-tulangnya kuat, otot-ototnya kuat dan akan tumbuh menjadi pemuda-pemudi yang hebat, yang bisa bersaing dengan bangsa-bangsa lain," imbuhnya.

Selain makan gratis, Prabowo-Gibran juga bertekad untuk menciptakan swasembada pangan, tidak lagi mengandalkan impor dari negara luar. Ia pun akan memperhatikan kesejahteraan para petani dan nelayan.

"Saudara-saudara sekalian, kita akan swasembada pangan kita tidak mau impor lagi dari luar. Petani kita harus makmur, nelayan kita harus makmur. Semua rakyat kita harus hidup dengan baik, sejahtera," pungkas dia.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X