Gibran Rakabuming Raka Sunmori Bareng Raffi Ahmad Cs, Diroasting Kiky Saputri dengan Guyonan Seru

Bisnisbandung.com - Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, menjalani kegiatan seru bersama para selebritis seperti Raffi Ahmad, Nagita Slavina, Andre Taulany, Gading Marten, Baim Wong, Marshel Widianto, dan Alshad Ahmad.

Mereka berpartisipasi dalam Sunmori, singkatan dari Sunday morning ride, mengendarai motor pada Minggu pagi dari Senayan City menuju rumah makan milik Baim Wong di Kemang.

Gibran, yang membonceng sang istri Selvi Ananda dengan Vespa, bersama selebriti lainnya menikmati sarapan pagi dengan penuh canda tawa.

Baca Juga: Prabowo Gibran Dukung Karya Didit di Festival Negeri Elok di Malam Minggu

Saat itulah, Kiky Saputri, seorang komika, tampil dengan roasting khusus untuk Gibran.

Raffi Ahmad Cs, termasuk Andre, Marshel, dan Raffi sendiri, tak ketinggalan melempar joke yang dikaitkan dengan nama Gibran.

Andre bahkan mengatakan, "Gigi, Gibran untuk Indonesia," disambut tepuk tangan dan tawa selebriti lainnya.

Kiky Saputri membuka sesi roasting dengan menghadirkan gimmick ala Gibran saat mencari jawaban dari cawapres Mahfud MD di debat keempat.

Baca Juga: Nusron Wahid Santai Tanggapi Mundurnya Ahok: Bukan Peristiwa Politik, Tapi Bisnis

Suasana langsung riuh dengan tawa. Selama roasting, Kiky tak hanya menyinggung Gibran, tetapi juga Presiden Joko Widodo, Kaesang, kiprah Gibran memimpin Solo, dan kepemimpinan muda. Gibran hanya bisa tersenyum mendengar roasting dari Kiky.

"Orang mendiskreditkan Mas Gibran, ya cuma jalur orang dalam lah. Kalau menurut saya, beliau punya sepak terjang yang bagus. Buktinya jadi Wali Kota Solo dan berprestasi," ujar Kiky.

Gibran menilai kritik dan masukan dapat disampaikan dalam berbagai bentuk, termasuk roasting.

"Segala bentuk masukan, evaluasi, kritikan harus kita terima dan kita dengar. Itu kan tadi tujuannya untuk hiburan lah. Tapi juga intinya masukan, kritikan, dan evaluasi kita terima," kata Gibran pada Minggu (4/2).

Baca Juga: Anies Baswedan Ungkap Strategi Atasi Impor Ponsel Fantastis di Indonesia