Bisnisbandung.com - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar terus mengkampanyekan agenda mereka di berbagai wilayah.
Dalam kampanye terbarunya di empat kabupaten di pulau Madura, Anies Baswedan dengan tegas menyuarakan komitmen untuk mengakhiri diskriminasi dalam kebijakan pendidikan.
Kedatangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Bandara Trunojoyo, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, pada hari Rabu pagi, menjadi momentum untuk menyampaikan janji mereka terkait pendidikan.
Baca Juga: Persempit Gerak Pengguna Knalpot Brong, Satlantas Polresta Bandung Terus Lakukan Penertiban
Anies menegaskan bahwa ada diskriminasi yang masih terjadi di antara kebijakan pendidikan swasta dan negeri, serta antara pendidikan agama dan umum.
Dikutip dari youtube kompas, Anies mengatakan "Akan menghentikan segala bentuk diskriminasi pendidikan”.
“Ia menyoroti perbedaan perlakuan antara lembaga pendidikan swasta dan negeri, serta antara pendidikan agama dan umum,” tambanhnya.
Anies menegaskan “Menginginkan kesetaraan di bidang pendidikan, di mana status swasta atau negeri tidak boleh menjadi penentu kualitas pendidikan".
Baca Juga: Hadir Dalam Persidangan, Kuasa Hukum Korban Minta Majelis Hakim Kembali Tahan Terdakwa Tipu Gelap MT
Selain itu, Anies Baswedan juga menyoroti pentingnya dukungan dari berbagai pihak, termasuk ulama.
Ia menyebut bahwa kekuatan langit, dukungan dari para ulama, serta doa yang telah dilakukan akan menjadi faktor penentu dalam meraih sukses pada Pilpres kali ini.
Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin yang sebagai ketua umum PKB dan calon wakil presiden dari pasangan ini, juga turut menekankan peran penting para petani dan santri dalam perubahan nasib rakyat Indonesia.
Dalam pidatonya Cak Imin menegaskan perlunya bantuan dan pupuk yang memadai bagi petani, serta pemberian beasiswa yang baik untuk para santri.
Baca Juga: 5 Strategi Marketing yang Wajib Kamu Ketahui Agar Bisnis Kamu Sukses
Artikel Terkait
PDIP Lawan Politisasi Bansos, Hasto Kristiyanto Tegaskan Ini Kebijakan Negara
Strategi Jokowi Terancam, Rocky Gerung Ungkap Dampak Dukungan Jusuf Kalla
Bayar Kuliah di ITB Pakai Pinjol, Anies Baswedan: Negara Harus Bertanggung Jawab!
Rocky Gerung Soroti 'Greenflation', Saya Sudah Ngajar 15 Tahun Baru Dengar Istilah Itu
Hasto Kristiyanto Beberkan Rencana Strategis Mahfud MD, Mundur dengan Restu Megawati
Ganjar Pranowo Sentil Netralitas, Ajak Aparat dan Pejabat untuk Netral di Pilpres 2024