Bisnisbandung.com - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengumumkan rencananya untuk mengangkat status Palembang menjadi kota modern yang sebanding dengan Jakarta.
Palembang dipilih sebagai salah satu dari 40 kota yang akan mengalami peningkatan signifikan.
Anies menjelaskan bahwa tujuan dari program ini adalah untuk meratakan pembangunan di seluruh wilayah, bukan hanya dengan fokus pada satu lokasi.
Baca Juga: Done Deal, EMTEK dan SCM Jadi Pemilik Hak Siar Sepak Bola Indonesia Tahun 2024
Sebaliknya, pemerintah berencana meningkatkan 40 kota yang sudah ada agar lebih siap mendukung kegiatan perekonomian, termasuk diantaranya kegiatan industrialisasi dan jasa.
Dikutip dari youtube kompas Anies mengatakan, "Palembang termasuk dalam prioritas untuk ditingkatkan agar menjadi kota yang modern dan mampu menggerakkan perekonomian".
Langkah ini melibatkan peningkatan fasilitas dasar seperti transportasi, air bersih, dan jaringan jalan, baik itu jalan nasional maupun jalan daerah.
Selain itu, Anies juga menyadari fenomena kriminalitas dan premanisme yang marak di Palembang.
Baca Juga: Jaga Suara Pasangan AMIN, La Ode Basir Targetkan 200 Relawan Mengawal TPS di Bulukumba
Ia berkomitmen untuk memberantas masalah ini guna menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi warga Palembang.
Meskipun banyak yang menyambut baik rencana ini, sejumlah pihak masih menunggu detil implementasi dan alokasi anggaran yang akan diterapkan dalam peningkatan kota ini.
Palembang diharapkan dapat berkembang sebagai pusat ekonomi di wilayah Selatan Sumatera.
Terakhir, Anies menegaskan bahwa upaya untuk merubah citra Palembang bukanlah hal yang mudah.
Baca Juga: Harga Kripto Bitcoin Sedang Turun, Ini Target Harga Penurunannya
Artikel Terkait
Kondisi Infrastruktur yang Memperihatinkan, Ganjar Pranowo Soroti Jalan Rusak di Lampung
Mahfud MD Garap Masalah Petani, Janji Hapus Kredit Macet Rp 688 M
Connie Rahakundini Bakrie Buka Suara Terkait Mahfud MD Mundur dari Kabinet, Masalah Etika Harus Jadi Perhatian
Ahli Hukum Feri Amsari Ungkap Strategi Terencana Kecurangan Pemilu 2024
Mahfud MD Sebut Hukum di Indonesia Cenderung Berpihak kepada Orang-orang Penting
Maruf Amin Buka Suara Terkait Bansos Beras Berstiker Prabowo-Gibran