Bisnisbandung.com - Banyak momen seru dan panas yang terjadi dalam Debat Capres terutama adu argumen antara Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Prabowo Subianto maupun Anies Baswedan dulunya dikenal dekat namun sekarang saling sikut berebut suara masyarakat dalam Pilpres 2024.
Berikut ini kisah lika-liku hubungan persahabatan antara Prabowo Subianto dan Anies Baswedan yang dulunya teman sekarang jadi lawan.
Baca Juga: Pentingnya Reputasi Online bagi Sebuah Bisnis
Hal yang paling diingat ketika kontestasi pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta beberapa tahun silam.
Kala itu Anies Baswedan berhasil memenangkannya namun dibalik kemenangan tersebut ada nama Prabowo Subianto hadir sebagai pengusungnya.
Terlepas dari semua dinamika yang terjadi, dukungan Partai Gerindra sangat kuat dan berhasil membawa Anies Baswedan menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Baca Juga: Babe Haikal Bongkar Pertemuan dengan Prabowo, 'Kok Anies Begitu Sama Saya?'
Anies Baswedan pernah mengatakan dalam kanal Youtube Najwa Shihab bahwa dirinya tidak akan melawan Prabowo Subianto yang maju sebagai Capres.
Perkataan tersebut sangat jelas ketika Anies Baswedan masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Saya tidak pernah ditawari menjadi capres dari Pak Prabowo. Namun, betul jika tawaran dari yang lain ada. Saya menegaskan, saya tidak ingin menjadi orang yang mengkhianati Pak Prabowo, jika memang beliau masih maju jadi capres," ucap Anies saat membahas adanya tawaran capres, dikutip dari tayangan Youtube Najwa Shihab yang diunggah pada 16 Agustus 2018.
Baca Juga: Sensatia Botanicals Hadir di Summarecon Mall Bandung untuk Jangkau Masyarakat Bandung Timur
Kenyataannya Prabowo Subianto pernah menggadaikan tanah pribadinya hanya untuk mendukung Anies Baswedan untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Isu tersebut kemudian viral di media sosial saat Anies Baswedan menyinggung Prabowo Subianto yang punya tanah seluas 430 hektar dalam Debat Capres.
Artikel Terkait
Berikut Alasan Maruarar Sirait Pamit dari PDIP
Emang boleh? Mantan koruptor jadi caleg pada Pemilu 2024. Begini tanggapan Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari
Viral di media sosial, Ternyata ini maksud dan konteks Pernyataan Anies Baswedan Wakanda No More Indonesia Forever
Akibat pendapatan naik, Pemerintah Jepang pangkas Pajak menjadi 4,28 juta per orang. Simak mekanismenya
Anies Baswedan Gandeng KPK, Gebrakan Revisi UU untuk Pulihkan Kepercayaan Publik
Prabowo Serukan LHKPN Wajib Jujur, Demi Indonesia Bebas Korupsi