Heboh !! klarifikasi MUI terkait daftar produk pro Israel, Kominfo pastikan berita tersebut hoaks

MUI mengajak seluruh masyarakat Indonesia khususnya untuk lebih bijak membaca informasi dan tidak terpengaruh oleh berita bohong atau hoaks.

Baca Juga: BRImo FSTVL Berkolaborasi dengan BenihBaik Tanam 33 Ribu Pohon Mangrove

"Sehubungan dengan banyaknya berseliweran nama-nama produk Israel atau merk yang terafiliasi dengan negara tersebut, maka MUI perlu menjelaskan tidak pernah mengeluarkan daftar produk dari perusahaan-perusahaan yang mendukung dan atau terafiliasi mendukung Israel,"ujar Anwar Abbas selaku Wakil Ketua Umum MUI dikutip dari instagram ussfeeds.

Sementara itu, Klarifikasi yang disampaikan oleh Miftahul huda menjelaskan bahwa MUI tidak memiliki kewenangan untuk merilis daftar produk dari Israel.

"Jadi, MUI tidak berkompeten untuk merilis produk Israel atau yang terafiliasi ke Israel. Dan yang kita haramkan bukan produknya, tapi aktivitas dukungannya," ujar Miftahul Huda melalui keterangan tertulis.

Baca Juga: Kenapa Media Sosial Menjadi Sumber Informasi Dengan Hoaks Terbanyak Dibanding Aplikasi Lain?

Miftahul Huda tidak lupa menjelaskan bahwasannya MUI tidak punya hak untuk mencabut sertifikasi Halal jika produk itu sudah memiliki sertifikasi.

Artinya, sistem sertifikasi halal produk tentu melibatkan banyak pihak dan MUI tidak punya kewenangan untuk mengintervensi hal tersebut.

Bahkan pernyataan MUI sebelumnya juga diperkuat oleh Muti Arintawati sebagai Direktur Eksekutif (LPPOM MUI).

Baca Juga: Tips Sederhana Tapi Penting Untuk Rawat Helm Motor

Muti Arintawati menegaskan, fatwa MUI tidak mengharamkan produknya melainkan mengharamkan perbuatan yang mendukung Israel.

"Sepemahaman saya, fatwa MUI tidak mengharamkan produknya tapi mengharamkan perbuatan yang mendukung Israel," ungkap Muti Arintawati.

Menariknya lagi, Muti Arintawati memastikan bahwa produk makanan dan minuman bersertifikasi halal aman untuk dikonsumsi.

Baca Juga: Kenali Kandungan Tretinoin yang Terbukti mencerahkan dan Tumpas Jerawat

Dilansir dari situs resmi Kominfo, Muti Arintawati juga turut membantah terkait adanya fatwa MUI yang mengharamkan produk-produk Israel dan afiliasinya.***