"Kita sedang dalam perang dan akan terus berperang sampai kita mencapai seluruh tujuan kita untuk menghancurkan Hamas dan untuk membebaskan seluruh sandera dan warga kita yang hilang,"kata Netanyahu dikutip dari AFP.
Meskipun ada perjanjian soal gencatan senjata yang terjadi di Gaza, sepertinya hal ini tidak bersifat mutlak bagi kedua kubu yaitu Hamas dan Israel.
Baca Juga: Maksimalkan Implementasi UUJPH untuk Menolak Agresi Zionis Israel
Benjamin Netanyahu kembali menegaskan di pertemuan kabinet Israel yang sama kalau agresi tidak akan berhenti.
Belum lama ini juga Israel dikabarkan sudah melanggar hukum humaniter internasional dikarenakan menyerang Rumah Sakit Indonesia yang berada di Gaza.
Secara tidak langsung membuat Menteri Luar Negeri Indonesia dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengecam tindakan Israel tersebut.***
Artikel Terkait
DPR Ditantang Untuk Berani Memakzulkan Jokowi Melalui Hak Angket
Asal Usul Joget Gemoy Capres Prabowo terungkap oleh Najwa Shihab , Begini Alasannya
Yenny Wahid Sanjung Pasangan Ganjar-Mahfud Saat Silaturahmi dengan PMI di Malaysia
Pastinya bikin geleng-geleng kepala, Lihatlah terowongan bawah laut Jepang jadi objek wisata diberi nama Umi Hotaru
Antisipasi Kecurangan Pemilu 2024, Partai Gelora Kirimkan Saksi Di Seluruh Pelosok
Pasangan Capres Cawapres Amin Umumkan Kepengurusan Timnas Pemenangan Amin