Perlahan mulai rusak, Begini kondisi hutan Kalimantan sebelum pemindahan IKN 2024 mendatang

photo author
- Senin, 6 November 2023 | 20:35 WIB
Kondisi hutan Kalimantan makin memprihatinkan (Tangkapan layar youtube Teknologi Populer)
Kondisi hutan Kalimantan makin memprihatinkan (Tangkapan layar youtube Teknologi Populer)

Bisnisbandung.com - Banyaknya hutan yang berada di Kalimantan dulunya disebut-sebut sebagai paru-paru dunia menduduki posisi ke-2 setelah Brazil.

Hal ini dikarenakan kekayaan dan kelestarian hutan yang berada di Kalimantan dengan luas sekitar 40,8 juta hektar masih terjaga kala itu.

Tetapi sangat disayangkan imbas rencana pemindahan IKN Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan membuat kondisi hutan makin memprihatinkan.

Baca Juga: Cek Buruan! Berikut Daftar Harga Tablet di Bulan November 2023 Ada Samsung, iPad, Galaxy

Sampai saat ini proyek IKN masih dalam tahap pengerjaan dan kabarnya akan diresmikan pada tanggal 17 Agustus 2024 mendatang bertepatan dengan hari kemerdekaan Indonesia ke-79.

1. Kondisi hutan Kalimantan dulu

Sebagai informasi, hutan merupakan salah satu area penting yang ada di bumi sebab perannya luar biasa dalam menyeimbangkan segala elemen maupun ekosistem alam.

Ada banyak sekali ragam hutan yang tersebar di seluruh dunia salah satunya tentu dimiliki oleh Indonesia berlokasi di Kalimantan.

Baca Juga: Harga Bitcoin Telah Naik 40% Sejak Oktober, Para Ahli Memperkirakan Ini Rekor Baru

Kalimantan dapat dikatakan sebagai salah satu jenis hutan yang luar biasa sebab memiliki keanekaragaman di dalamnya.

Bahkan tak jarang hutan yang berlokasi di Pulau Kalimantan dianggap sebagai rumah bagi segala flora dan fauna hingga paru-paru dunia.

2. Keasrian hutan Kalimantan

Termasuk ke dalam deretan hutan hujan tropis yang menawan dengan banyaknya pohon tinggi dan besar serta rapat membuat sinar matahari sulit menjangkau bagian dasarnya.

Baca Juga: Politik Semakin Menghangat, Adian Napitupulu Bandingkan Latar Belakang Ganjar-Mahfud dengan Prabowo-Gibran

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hendyka Cahya Putra Pratama

Sumber: YouTube Teknologi Populer

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X