2. Serangan bajak laut terhadap Kapal ABK Sinar Kudus
Peristiwa ini bermula pada tanggal 16 Maret 2011 saat kapal ABK Sinar Kudus dibajak oleh 35 orang perompak Somalia di Teluk Aden Afrika.
Saat dibajak Kapal ABK Sinar Kudus berada di perairan Somalia tepatnya di sekitar 350 mil laut negara Oman.
Baca Juga: 5 Pertanyaan Ini Wajib Kamu Tanya Sebelum Menikah Dengan Pilihanmu
Kapal berbobot 8.911 ton sedang dalam perjalanan dari Pomalaa Sulawesi Tenggara menuju Rotterdam Belanda.
Kala itu Kapal Sinar Kudus membawa 20 ABK dan mengangkut veronica milik PT. Aneka Tambang Tbk.
Parahnya lagi, bajak laut itu meminta tebusan kepada Pemerintah Indonesia sebesar 27 miliar Rupiah namun kemudian bertambah hingga 40 miliar Rupiah.
Baca Juga: Tak Memiliki Izin Usaha, Kementerian Perdagangan Resmi Menutup Tiktok Shop
Susilo Bambang Yudhoyono menanggapi peristiwa perompakan ini dengan memerintahkan operasi pembebasan awak kapal Sinar Kudus dengan membentuk Satgas Merah Putih.
Dibentuk dengan tiga tugas pokok pertama menyelamatkan 20 WNI merupakan awak kapal lalu membawa kembali atau meluaskan kapal Sinar Kudus bebas ke Indonesia.
3. Serangan bajak laut terhadap Kapal Kargo Maersk Alabama
Terdapat 4 perompak berupaya merebut kapal kargo Amerika Serikat Maersk Alabama pada jarak 440 km bagian Tenggara El Somalia.
Baca Juga: 4 Manfaat Pola Olahraga Dengan Treadmill Selama Kehamilan Berlangsung
Pembajakan Maersk Alabama yang sedang dalam pelayaran ke Mombasa Kenya ini dimulai pada 9 April 2009.
Dalam drama selama berjam-jam, kru kapal yang tak bersenjata sempat berhasil menangkap seorang perompak lalu menggunakannya sebagai sandra untuk menjamin pembebasan.
Artikel Terkait
Berakhir Seperti Ini, 3 Mobil Mewah Putar Balik Lawan Arah di Tol Depok Yang Viral
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Beberkan Upaya Pemerintah Atasi Karhutla
Menag Yaqut Cholil Qoumas Dipanggil Presiden Jokowi Ke Istana
Farhan Sampaikan Pandangan F-Partai NasDem terkait Konflik di Rempang
Dampak Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Bey Pastikan UMKM Dapat Bagian
Berikut Komentar Mendag Zulhas Saat Kunjungan Kerja ke Bandung Gunakan Kereta Cepat