Gratis! untuk Siswa Madrasah dan S1, Kemenag Buka Program Persiapan Studi

photo author
- Rabu, 20 September 2023 | 10:00 WIB
Kasubdit Ketenagaan Diktis, Ruchman Basori mengatakan Program ini gratis (dok kemenag.go.id)
Kasubdit Ketenagaan Diktis, Ruchman Basori mengatakan Program ini gratis (dok kemenag.go.id)

Bisnisbandung.com-Direktorat Perguruan Tinggi Islam (Diktis) Kemenag memberikan peluang untuk beberapa pelajar MA/SMA/sederajat untuk menyiapkan lebih cepat rencana studi lanjut di perguruan tinggi. Kesempatan yang juga sama diberi untuk mahasiswa S1 yang hendak meneruskan kuliah S2.

Akses ini dibuat oleh Diktis Kemenag berbentuk Program Penyiapan Studi Lanjut (PPSL). "Kami undang beberapa pelajar MA/SMA yang ingin kuliah untuk turut Program Penyiapan Studi Lanjut. mahasiswa S1 yang hendak meneruskan kuliah S2," jelas Kasubdit Ketenagaan Diktis, Ruchman Basori di Jakarta, Selasa (19/9/2023).

"PPSL dibuat sebagai program afirmasi dan peluasan akses kuliah. Program ini gratis dengan kata lain tidak dipungut biaya," tambahnya. yang dikutip dari halaman Kemenag.

Baca Juga: Warna Lidah Bisa Mencerminkan Penyakit Yang Ada di Dalam Tubuh

Menurut Ruchman, panggilan akrabnya, akses pendidikan tinggi masyarakat Indonesia masih rendah. Berdasar survey LSI Denny JA pada Agustus 2023, sebagian besar pendidikan warga Indonesia cuma tamat SD ke bawah, yakni 41,80%. Pada posisi selanjutnya tamat SMA/sederajat (30,50%), lalu tamat SMP/sederajat (19,90%).

"Sementara yang lulusan D3 ke atas cuma 7,80%," ucapnya.

"Ini kontras dengan data masyarakat berpendidikan tinggi di beberapa negara maju, misalkan: Kanada 56,27%, Jepang 50,50%, Israel 49,90%, Korea Selatan 46,86%, dan Inggris 45,96%," tambahnya.

PPSL, lanjut Ruchman, mempunyai tujuan untuk memberi peluang ke Pelajar/siswi berprestasi MA/MAK/Satuan Pendidikan Sederajat kelas 11-12 untuk Program Persiapan Studi Lanjut S1 dan mahasiswa S1 (Minimal semester 7) di tahun pelajaran/akademik 2023 untuk lanjut S2.

Baca Juga: Alasan di Umur 30 Selera Musik Kita Mentok Dan Enggan Mencari Lagu Baru

Kasubdit Pengembangan Akademik Abdullah Faqih menerangkan, PPSL direncanakan pendekatan Blended Learning Online. Blended yang diartikan ialah penggabungan di antara pendekatan asynchronous dan synchronous (online).

"Hingga, peserta bisa mengakses materi pelajaran secara fleksibel sesuai jadwal yang sudah ditetapkan," sebutkan pria yang akrab dipanggil Ruchman ini.

"Pendaftaran dilaksanakan dengan online melalui website resmi PPSL Kemenag (https://beasiswa.kemenag.go.id/program-persiapan-studi-lanjut-ppsl /), 4 - 29 September 2023," sambungnya.

Menurut Faqih, program ini dibuka untuk warga Umum (santri, siswa, mahasiswa), guru dan tenaga kependidikan binaan Kemenag, dan pegawai/ASN Kemenag yang penuhi kriteria dan syarat pendaftaran.

Baca Juga: Jadi Bendahara Keuangan Penjualan Narkoba, Inilah sosok Selebgram Nur Utami Usai di Tetapkan jadi Tersangka 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Raga Aditya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X