Bisnis Bandung - Salah satu destinasi favorit warga Bandung ialah Kebun Binatang Bandung, tempat wisata yang berdampingan dengan kampus Institut Teknologi Bandung ini terletak di wilayah di Taman Sari. Kebun binatang Bandung mempunyai luas lahan sekitar 13,5 hektare. Dengan topografi bergelombang, menjadikan tempat ini menjadi sangat unik dan tidak membosankan.
Dari luas 13,5 ha itu, dibuat beberapa wahana dengan penggunaan sekitar 18,25% untuk areal kandang-kandang hewan, sekitar 55,20% untuk area pertamanan dan lesehan, 4,7% digunakan untuk taman ria dan juga kolam perahu, dan sekitar 2,4% untuk tempat pengolahan sampah. Sisanya digunakan untuk berbagai bangunan seperti kantor, masjid, museum, teater, aquarium, dan jalan.
Baca Juga: Ditengah Pandemi, Kebun Binatang Masih Menjadi Daya Tarik Wisatawan
Pada Awalnya Kebun Binatang Bandung ini pada awalnya dikenal dengan nama Derenten (dalam bahasa sunda, dierentuin) yang artinya Kebun Binatang . Kebun Binatang Bandung didirikan pada tahun 1930 oleh Bandungse Zoological Park (BZP), yang dipelopori oleh Direktur Bank Dennis, Hoogland. Pengesahan pendirian Kebun Binatang ini diwenangi oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda dan pengesahannya dituangkan pada keputusan 12 April 1933 No.32.
Pada saat Jepang menguasai daerah ini, tempat wisata ini kurang terkelola, hingga pada tahun 1948, dilakukan rehabilitasi untuk mengembalikan fungsi tempat wisata ini. Pada tahun 1956, atas inisiatif dari R. Ema Bratakoesoema, Bandung Zoological Park dibubarkan dan berganti menjadi Yayasan Marga Satwa Tamansari pada tahun 1957.
Untuk koleksi satwa sendiri terdapat sekitar 213 jenis, terdiri dari 79 jenis satwa yang dilindungi dan 134 jenis satwa yang tidak dilindungi. Satwa satwa tersebut berasal dari dalam ataupun luar negeri.
Baca Juga: Dampak Covid 19, Pemkot Bandung Akan Bantu Kebun Binatang
Namun dari waktu ke waktu koleksi satwa selalu bertambah, entah itu karena berkembang biak ataupun didatangkan dari berbagai daerah. Bagi para pengunjung tempat ini sangat cocok, sebagai wahan pendidikan bagi anak anak. Mereka bisa di kenalkan dengan berbagai satwa yang ada di dunia.
Jangan khawatir kesulitan mendapatkan informasi mengenai berbagai satwa, karena di setiap kandang tertulis nama hewan termasuk dalam bahasa latinnya, juga asal habitat serta makanannya. Jadi Anda tidak akan kesulitan mengenalkannya pada anak-anak.
Wahana lainnya yang ada di Kebun Binatang ialah taman bermain bagi anak anak, di sini anak anak bisa bermain sepuasnya. Selain itu pada kolamnya kita bisa bersampan menikmati kesejukan udara.
Sebagai informasi pohon pohon cukup banyak di sini sehingga kesegaran udara masih cukup terjaga. Bila ingin menikmati berbagai makanan serta minuman kita bisa menikmatinya sambil lesehan,tikarnya bisa kita sewa dengan harga cukup terjangkau.
Baca Juga: Rayakan Pergantian Tahun Di Objek Wisata Bandung Selatan
Selain itu masih terdapat atraksi yang dijamin sangat dinikmati oleh anak anak yaitu naik gajah, unta maupun kuda untuk tarifnya sangat terjangkau serta murah. Nah bila penasaran untuk berfoto dengan hewan hewan,anda bisa juga melakukannya pihak pengelola sengaja menetapkan tarif khusus bila anda ingin berfoto dengan kakatua,ular piton maupun harimau.
Selain bisa dimanfaatkan sebagai wahana pendidikan yaitu sebagai tempat penelitian berbagai keanekaragaman fauna. Fungsi Kebun Binatang ialah sebagai tempat perlindungan serta pelestarian alam berbagai flora serta fauna, yang kondisinya sudah mulai terancam akibat ulah manusia. Dengan adanya Kebun Binatang mudah mudahan menggugah kesadaran masyarakat akan kelestarian flora fauna di dunia.***
Artikel Terkait
Kapolda Jabar Cek Objek Wisata Lembang dan Ungkap Prediksi Puncak Kunjungan Wisatawan Ke Sejumlah Objek Wisata
2 Hingga 3 Ribu Wisatawan Kunjungi Objek Wisata Dago Dream Park di Hari Ke - 4 Libur Hari Raya Idul Fitri
Libur Lebaran Pedagang Asongan Buah 'Dengkak' di Jalur Wisata Lembang Laris Manis
Jembatan Gantung Simpay Asih Siratkan Potensi Wisata Yang Selama Ini Terselubung